Bandar Lampung: Pemerintah Provinsi bersama Kanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung masih terus melakukan pembenahan sarana prasarana dan fasilitas pendukung terkait persiapan menjadikan Bandara Raden Inten II sebagai Embarkasi penuh. Hal tersebut disampaikan oleh Hamartoni Ahadis Sekda Provinsi mewakili Gubernur Lampung saat membuka Seminar Nasoonal dan Workshop Kesehatan Haji di Balai Keratun, Ahad (07/10/2018).
Seminar Nasional yang bertemakan “Menuju Petugas Kesehatan Haji Indonesia Yang SHAR’I (Sigap, Handal, Amanah, Responsif & Inovatif) diikuti oleh 500 peserta yang terdiri dari para dokter, perawat, apoteker, analais, ahli gizi, radiografer, dan ahli sanitasi.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Kesehatan Haji Indonesia (AKHI) Wilayah Lampung tersebut menghadirkan Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI Dr dr H. Eka Jusup Singka M.Sc sebagai narasumber utama, dan dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Dr dr Hj Reihana M.Kes., Wakil Ketua MUI Lampung H. Suryani M Nur, Sekda Kabupaten Tanggamus Andi Wijaya ST MM, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kota Bandar Lampung H. Abdul Basid S.Ag MM, Direktur Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin dr Rachmawati MPH, dan Direktur RSUD Abdoel Moeloek.
Hamartoni lebih lanjut mengatakan ” sarana prasarana dan fasilitas harus tertata dan memenuhi standard agar proses perubahan status Bandara Raden Inten II sebagai Embarkasi dan Debarkasi Penuh bisa segera terlaksana, mudah-mudahan tahun depan tercapai.” harapnya.
Sementara dalam sambutannya dr Zam Zanariah Sp.S., M.Kes. selaku Ketua AKHI Wilayah Lampung bersyukur atas antusiasisme peserta dari target yang direncanakan hanya 350, namun yang mendaftar dan ikut mencapai 500 peserta. “Semoga kegiatan ini memberikan hal positif bagi peserta sebagai calon TKHI/PPIH agar pada saatnya nanti mampu menjadi Petugas Kesehatan Haji Indonesia yang Sigap Handal Amanah Responsif dan Inovatif (SHAR’I)” harapnya. (Andira Putri Isnaini)
