Bandar Lampung: Saat membuka membuka pertemuan Annual International Conference On Islamic Studies (AICIS) ke-16 di Ballroom Hotel Novotel, Selasa malam (1/11/2016), Menteri Agama RI Lukman Hakim Syaifuddin mengatakan bahwa Islam di Indonesia memiliki tiga ciri utama.
Ciri pertama Islam di Indonesia memegang paham yang moderat, “Tidak ekstrim tetapi justru menjunjung tinggi toleransi dan penuh keseimbangan. Itulah nilai nilai yang selama ini berkembang sejak masuknya Islam ke Indonesia hingga saat ini,” jelasnya.
Dengan kemoderatan tersebut, akan menumbuhkan ciri Islam Indonesia yang kedua yakni mampu menjaga tradisi yang berkembang sebelumnya. Sehingganya tradisi Indonesia justru terjaga dan nilai Islam masuk secara inklusif ke tradisi tersebut.
Dan Ciri keislaman indonesia ketiga adalah paham Islam yang menuntut kecintaan kepada tanah air. “Berislam yang tidak bisa dipisahkan dengan keindonesaiaan karena inilah salah satu kehasan Islam di Indonesia yang harus selalu dijaga,” tegasnya.
Terkait dengan kegiatan AICIS, Menag berharap kegiatan baru pertama kali diselenggarakan di lingkungan pendidikan yaitu di kampus IAIN Raden Intan Lampung dapat merumuskan seperti apa Islam yang berkembang di Indonesia sehingga dapat memberi kontribusi Islam Indonesia untuk Peradaban Islam Dunia.
“Forum ini harus mampu merumuskan secara komprehensif bagaimana Islam Indonesia sehingga menjadi sumbangsih untuk perkembangan Islam di dunia,” harapnya.
Untuk memperkaya hasil dalam kegiatan tersebut Panitia menghadirkan para ilmuan dari beberapa negara seperti Tunisia, Mesir, London, Singapora, Filipina dan beberapa negara di Asia termasuk Indonesia.
Hadir dalam pembukaan tersebut, Dirjen Pendidikan Islam, Kemenag RI Phil Kamaruddin, Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo, Rektor IAIN Lampung, Prof. Dr. Moh Mukri, Kapolda Lampung, Brigjen Sudjarno, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Lampung Suhaili, Ketua MUI Provinsi Lampung KH. Khairuddin Tahmid. (Muhammad Faizin)
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.