Breaking News

KH. Sujadi : “Seluruh Karya Kita Didunia Akan Dinilai”

fb_img_1475025055351

Pringsewu: Eksistensi manusia didunia ini pada hakikatnya adalah berawal dari ketiadaan. Asal kita berasal dari tidak ada, kemudian ada didunia selanjutnya tidak ada lagi dan pada akhirnya akan diadakan lagi oleh yang menciptakan kita, Allah SWT. Demikian Nasehat Ulama sekaligus Umara Kabupaten Pringsewu KH. Sujadi didepan Majelis Taklim Al Huda Pagelaran, Selasa (27/9).

Dari rangkaian peristiwa ini lanjutnya, sudah seharusnya manusia mengambil hikmah perjalanan manusia tersebut dengan senantiasa mengingat bahwa kehidupan manusia tidaklah kekal didunia ini. Ketidak kekalan ini juga harus diringi dengan mempersiapkan bekal dengan sebaik-baiknya.

“Mari berkarya apa saja didunia ini. Seluruh karya kita didunia ini akan dinilai oleh Allah SWT. Kebaikan akan dinilai, kejelekan juga akan dinilai. Becik ketitik, Olo ketoro,” ujar Bupati Pringsewu ini mengutip pepatah jawa.

Kiai yang sangat alim ini menegaskan pula bahwa Penilaian Allah SWT kepada manusia selama didunia bersifat mutlak kebenarannya. Tidak ada subjektifitas didalamnya. Sehingganya apa yang dilakukan didunia ini akan dipertanggung jawabkan sesuai dengan apa yang dilakukannya.

“Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula,” terangnya mengutip Quran surat Az Zalzalah ayat 7-8.

Lebih lanjut Mustasyar PCNU Pringsewu ini juga mengajak kaum muslimin untuk senantiasa mendoakan kepada sesama muslim baik yang masih hidup ataupun sudah dipanggil oleh yang kuasa. “Mereka yang dialam qubur juga melihat dan mendoakan kita yang didunia,” ujarnya.

Orang yang telah mendahului dipanggil Allah SWT akan melihat tingkah laku manusia didunia. “Jika yang ditinggalkan selalu mendoakan dan saling berbuat baik dengan sesama maka merekapun akan senang. Namun sebaliknya jika yang ditinggalkan tidak mendoakan dan selalu berselisih maka merekapun akan bersedih,” katanya (Muhammad Faizin).

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button