Momentum Hari Pahlawan Nasional, Ansor Lampung Tengah Teguhkan Ukhuwah Wathoniyah
Lampung Tengah : Sebagai salah satu bagian generasi muda Nahdlatul Ulama kami dari Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Lampung Tengah akan selalu menjalankan warisan perintah kiai-kiai Nahdlatul Ulama, salah satunya adalah senantiasa meneguhkan persaudaraan kebangsaan atau ukhuwah wathoniyah. Inilah spirit kami sebagai komitmen kebangsaan menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia di Hari Pahlawan Nasional ditahun 2017 ini.
Demikian disampaikan Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Lampung Tengah sahabat Saryono di Lampung Tengah, Kamis (9/10).
“ dan alhamdulillah berkat dukungan kiai-kiai, sahabat-sahabat dan stakeholders kami telah mengadakan tiga (3) kali dialog kebangsaan yang melibatkan rekan-rekan OKP, Polri, TNI, dan pemerintah Kabupaten Lampung Tengah di tiga (3) kecamatan yaitu Kecamatan Bekri, Kecamatan Punggur, dan Kecamatan Anak Tuha”, imbuh mantan Ketua Panwaskab Kabupaten Lampung Tengah ini.
Kami mendukung tiga (3) pesan Katib Syuriah PBNU KH. Asroun Ni’am Sholeh dalam merenungkan Hari Pahlawan Nasional, yaitu : Keagamaan, kepemudaan, dan kepahlawanan adalah tiga (3) pilar penting yang menjadi satu kesatuan dalam menjamin tegaknya martabat bangsa. Pertama, 22 Oktober 1945, momentum resolusi jihad, sebuah religious movement yang menggerakkan semangat, yang kemudian diabadikan sebagai Hari Santri. Kedua, 28 Oktober 1928, momentum sumpah pemuda, sebuah youth movement yang meneguhkan komtmen kebersamaan sebagai satu bangsa, yang kemudian dikenal sebagai Hari Sumpah Pemuda. Ketiga, 10 November 1945, momentum pertempuran surabaya, sebuah heroic movement oleh para pemuda dan santri yang digerakkan oleh spirit keagamaan, yang kemudian diabadikan sebagai Hari Pahlawan.
“Kepahlawanan lahir dari spirit keagamaan oleh pada pemuda sebagai agen perubahan sosial” tutup pesan beliau KH. Asroun Ni’am Sholeh yang juga Dosen Fakultas Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam laman facebooknya. (Akhmad Syarif Kurniawan)