Bandar Lampung: Pengurus Majelis Ulama Indonesia Provinsi Lampung (DR. KH. Khairuddin Tahmid, M.H., Drs. KH Dimyati Amin, Drs. KH Basyaruddin Maisir, Suryani M Nur, S.Sos., M.M., Drs. H. Heri Sensustadi, Muhammad Supriyadi, M.M., H. Narso, S.Sos., M.S.i, dan Abdul Qodir Zaelani, M.A.) kunjungi gubernur Lampung pada Jumat malam (17/2/2017) di rumah dinas gubernur Lampung.
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Provinsi Lampung, Dr. KH. Khairuddin Tahmid, M.H., menyampaikan maksud kedatangannya untuk bersilaturahmi dan menginformasikan agenda-agenda terdekat yang akan dilaksanakan MUI, salah satunya adalah rakorwil dan rakorda se Sumbagsel. Ia juga meminta Gubernur Lampung untuk dapat menghadiri acara tersebut. “Kami mohon pak Gubernur dapat menghadiri acara tersebut. Insya Allah rakorda akan diundang MUI Pusat, Menteri, dan Ketua MPR RI”, ujar Dr. KH. Khairuddin Tahmid, M.H.
Selain itu, Dr. KH. Khairuddin Tahmid, M.H. juga mengungkapkan perlu adanya revitalisasi Islamic center yang berada dekat dengan kantor MUI. “Kami prihatin melihat kondisi Islamic center, sejatinya Islamic center menjadi pusat keagamaan, namun belum berfungsi dengan baik dan perlu adanya integrasi pengelolaan,” tambahnya.
Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo akan upayakan menghadiri acara Rakorda MUI se-Sumbagsel. “Saya akan upayakan menghadiri rakorda tersebut. Karena terkadang, tiba-tiba ada panggilan dari pusat untuk rapat, saya pun prioritaskan pusat. Tapi kalau tidak ada agenda daerah, insya Allah saya bisa,” ujar Gubernur.
Berkaitan dengan Islamic center, gubernur juga sependapat dengan MUI agar Islamic center dapat direvitalisasi sehingga menjadi pusat kegiatan keagamaan. “Islamic Center bukan sekedar nama maka harus difasilitasi agar nyaman digunakan,” tutur M. Ridho Ficardo. (Abdul Qodir Zaelani)
