Bandar Lampung: Bulan Oktober tahun ini oleh pemerintah dijadikan sebagai bulan Geraiku (Gerakan Insklusi Keuangan). Hal ini terungkap dari pernyataan Ratna Kartika Sari, Sekretaris Asosiasi Bank Syariah Indonesi (Asbisindo) wilayah Lampung pada saat rapat konsolidasi Pasar Rakyat Syariah dan Expo Produk Halal atas kerjasama Majelis Ulama Indonesia (MUI), Asosiasi Bank Syariah Indonesi (Asbisindo), Bank Indonesia (BI), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung di Bank Syariah Mandiri (BSM) Bandar Lampung pada Jum’at (23/9/2016).
“Geraiku (Gerakan Insklusi Keuangan) merupakan program pemerintah yang akan dilaksanakan pada 22-23 Oktober dan puncaknya tanggal 30 Oktober dimana presiden Joko Widodo akan meresmikannya”, ungkap Ratna Kartika Sari.
Menurut Sekretaris Asbisindo, industri jasa keuangan dihimbau untuk melaksanakan kegiatan edukasi. “Melalui program Geraiku, pada bulan Oktober, industri jasa keuangan dihimbau untuk melaksanakan kegiatan edukasi, melakukan pelayanan prima kepada nasabah”, ujar Ratna Kartika Sari
Sementara itu, menurut Juliawan, pengurus Asbisindo, program Geraiku merupakan ide cerdas pemerintah dalam upaya memaksimalkan pelayanan tanpa birokrasi yang rumit. “Geraiku merupakan program pemerintah yang membuka jaringan tanpa membuka kantor baru. Bank-bank mempunyai program laku pandai tanpa kantor. Agen bisa membuka rekening, setor, dan transfer. Bila transaksi tersebut dilakukan maka akan mendapatkan fee setiap transaksi”, ujar Ratna Kartika Sari.
Di sisi lain, Ketum MUI Lampung menyatakan bahwa program Pasar Rakyat Syariah dan Expo Produk Halal merupakan bagian dari menyukseskan program pemeritah. “Acara Pasar Rakyat Syariah dan Expo Produk Halal yang digelar atas kerjasama MUI, Asbisindo, BI, dan OJK merupakan bagian dari menyukseskan program Geraiku yang diusung oleh pemerintah pada bulan Oktober”, ujar Dr. KH. Khairuddin Tahmid, M.H., didampingi Suryani M Nur, M.Kom.I, Abdul Qodir Zaelani, S.H.I., M.A., H. A. Khumedi Ja’far, S.Ag., M.H., dan Henri Iwansyah, M.A. (Abdul Qodir Zaelani)
