Category: Breaking News

Et ullamcorper sollicitudin elit odio consequat mauris, wisi velit tortor semper vel feugiat dui, ultricies lacus. Congue mattis luctus, quam orci mi semper

  • Khutbah Jum’at: Isra’ Wal Mi’raj Nabi Muhammad SAW

    Khutbah Jum’at
    Isra’ Wal Mi’raj Nabi Muhammad SAW
    Oleh : Ustaz. Dr. Abdul Aziz, M.Pd.I.

    Sekretaris Umum MUI Kota Bandar Lampung

    Untuk download teks silahkan klik: Khutbah Jum’at Isra’ Mi’raj

    Dukung Perjuangan Dakwah MUI dengan Like, Commet, Share and Subscribe 🛎 Youtube MUI Lampung

  • Ketua Umum MUI Pusat KH Miftachul Akhyar  Akan Kukuhkan Pengurus MUI Lampung

    Bandar Lampung: Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung masa khidmah 2021-2026 akan dikukuhkan pada 23 Februari 2022 mendatang di Ballroom UIN Raden Intan Lampung. Kegiatan yang akan dihadiri langsung oleh Ketua Umum MUI Pusat KH Miftachul Akhyar ini akan diwarnai dengan Sarasehan Ulama dan Umara guna mempererat tali silaturahmi antar berbagai komponen dan unsur ulama dan umara’ di Provinsi Lampung.

    Sarasehan ini juga diharapkan mampu membangun sinergi dan kebersamaan ulama-umara’ untuk mewujudkan harmonisasi dan moderasi dalam beragama serta menghimpun gagasan dan pemikiran konstruktif dalam mengarus-utamakan implementasi Islam wasathiyyah sebagai perwujudan Islam rahmatan lil ‘alamin.

    Ketua panitia pelaksana kegiatan, Ustadz Sholihin mengatakan bahwa tema besar pengukuhan adalah Meneguhkan Peran MUI dalam Mewujudkan Islam Wasathiyah di Bumi Lampung. Sementara tema sarasehan yang dilaksanakan dalam bentuk talkshow interaktif mengangkat tema Meneguhkan Sinergi Ulama-Umara’ dalam Implementasi Moderasi Beragama (Washathiyyah) untuk Penanggulangan Terorisme dan Radikalisme.

    “Talkshow menghadirkan narasumber dari lintas unsur antara lain Ketua Umum MUI Provinsi Lampung, Kepolisian Daerah Lampung, Gubernur dan Akademisi Perguruan Tinggi,” kata Sholihin di sela-sela rapat persiapan di Bandar Lampung, Jumat (11/2/2022).

    Diangkatnya tema terkait Islam wasathiyah dan penanggulangan terorisme dan radikalisme ini karena saat ini sinergi antara ulama dan umara sangatlah dibutuhkan untuk menangkal penyebaran paham radikalisme yang berkembang di masyarakat. Usaha peran dari tokoh keagamaan atau ulama penting ketika negara sebagai aktor utama memiliki keterbatasan. Kelompok agamawan atau ulama sebagai aktor non state perannya sangatlah vital.

    “MUI dalam konteks ini berkomitmen untuk mengarusutamakan wacana Islam wasathiyyah dan moderasi beragama untuk menangkal beragam paham dan gerakan yang berusaha membelokkan arah dari cita-cita para pendiri bangsa dan para pahlawan yang telah gugur dan syahid demi Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.

    Sinergi ulama dan umara ini lanjutnya, semakin menemukan momentumnya dewasa ini di tengah gempuran arus informasi dan komunikasi era globalisasi serta revolusi industri yang menimbulkan disrupsi dalam masyarakat. Salah satu eksesnya adalah kemunculan beragam paham dan gerakan transnasional dan populistik yang cenderung intoleran dengan kebudayaan lokal dan eksklusif, hingga tingkat ekstrem yang berujung pada fanatisme dan terorisme.

    “Ulama menjadi implementator dan pengawal ajaran Al-Quran dan hadits, sementara umara lebih merupakan implementator dari kebijakan universal yang digariskan oleh ulama,” tambahnya.

    Kegiatan ini lanjutnya akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dengan membatasi jumlah peserta maksimal 300-an orang di Ballroom UIN Raden Intan yang mampu menampung ribuan orang.(Muhammad Faizin)

  • Pimpinan Ponpes An-Noor Bandar Lampung Dikukuhkan Menjadi Guru Besar

    Bandar Lampung: Pimpinan Pondok Pesantren An-noor Bandar Lampung, Kyai Profesor Dr. Ruslan Abdul Ghofur Noor, S. Ag. M. Si. Dikukuhkan menjadi guru besar bidang Imu Ekonomi Islam di Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) oleh Rektor UIN Raden Intan Lampung Prof. Dr. Moh. Mukhri, M. Ag. Dalam sidang senat terbuka di Ballroom gedung Akademik dan Research Center, Kamis (18/11/2021).

    Gelar Guru Besar merupakan bentuk pengakuan akademik tertinggi yang diberikan kepada pengajar. Kyai Ruslan sapaan akrab beliau, terhitung sejak 1 juli 2021 dinaikan jabatan menjadi Profesor atau Guru Besar dalam bidang Ilmu Ekonomi Islam dengan angka kredit 879,5. Beliau meraih jabatan tertinggi Profesor atau Guru Besar dengan predikat Profesor termuda di Provinsi Lampung.

    Putra Kelahiran Bukit Tinggi, Kemuning pada 01 Agustus 1980 ini menyelesaikan jenjang pendidikannya di SDN 1 sukarame, Ponpes Arisalah Ponorogo, Mts Ponpes Fatuhiyah 2 Lampung Utara, dan MAN 1 Bandar Lampung. Sedangkan untuk gelar sarjana sendiri, diperoleh di IAIN Sunan Ampel Surabaya, S2 di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta dan S3 di Universitas Islam Sunan Kalijaga Yogyakarta.

    Selain menjabat sebagai Profesor atau Guru Besar, Kyai Ruslan juga menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Islam UIN RIL, Ketua Dewan Pembina Bisnis Pesantren (Hebitren) Lampung dan Wakil Katib Syuriyah PWNU Lampung.

    Dalam orasi ilmiahnya, Kyai Ruslan menyampaikan mengenai penguatan struktur perekonomian Indonesia d,alam menciptakan keadilan ekonomi perspektif ekonomi islam. Menurutnya, beragam struktur ekonomi Indonesia melibatkan tiga sektor besar pemerintah diwakili BUMN, Swasta dan Sektor ekonomi rakyat yang sering disebut koperasi.

    KH. Achmad Chalwani Nawawi selaku pengasuh ponpes An-Nawawi Berjan Purworejo mengucapkan selamat dan sukses atas dikukuhkanya Kyai Ruslan, “Saya mengucapkan selamat dan sukses kepada Profesor Dr. Ruslan Abdul Ghofur Noor, M. Si. Yang telah dikukuhkan sebagai guru besar bidang ekonomi islam di UIN Raden Intan Lampung, mudah-mudahan berkah dan bermanfaat bagi perkembangan Islam Indonesia dan Ahlussunnah Wal Jamaah.”

    Selain itu juga ada ucapan selamat dan sukses dari Tokoh penting lainnya, diantaranya Prof. H. Imam Suprayogi tokoh pendidikan Islam, Moh. Anwar Bashori kepala Deks BI, Prof. H. Masdar Hilmi Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya.

    Terahir sebagai penutup, Kyai Ruslan mengucapkan banyak rasa syukur dan terima kasih kepada Allah SWT juga pada istri, anak dan keluarga besar, kerabat, serta para santri beliau yang turut mendukung, mensupport dan mendo’akan beliau.

    “Harapan Nyai, selaku istri tentunya, semoga setelah pengukuhan guru besar Yai, semoga Yai semakin manfaat untuk umat, berkah, sukses dunia akhirat, pokoknya yang terbaik buat Yai dan semuanya. Nyai juga merasa bangga, senang, lega, dan turut bahagia.” Ujar Nyai Ervina Ashanti, S.S.SH. selaku istri dari Kyai Ruslan. (Saibani)

  • Inspiratif ! Wisudawan Terbaik FS, Hasmita : Alhamdulillah Membuat Bangga Orang Tua, Suami dan Keluarga

    Bandar Lampung: Wisudawan Terbaik Fakultas Syariah (FS) UIN Raden Intan Lampung pada periode 4 tahun 2021, Hasmita  Rabiatul Aini mengisahkan kisah inspiratif.

    Hasmita yang merupakan lulusan Program Studi Hukum Keluarga Islam ini , Lulus dengan lama study 4 Tahun, IPK 3.90 dan Predikat Cumlaude.
    “Alhamdulillah. Tentunya sangat bersyukur sudah diberikan nikmat yang luar biasa dan insyaallah bisa buat bangga orangtua, suami, dan keluarga,” ucap rasa syukur hasmita saat dihubungi via WhatsApp, 18/11.

    Dalam proses pembelajaran di perguruan tinggi hasmita merupakan salah satu mahasiswi yang sudah berkeluarga, namun dengan demikian tidak menyurutkan semangat belajar dan Istiqomah untuk menerima ilmu serta mengurus keluarga.

    “Alhamdulillah sudah berkeluarga, bahkan sudah mempunyai dua anak, Pendidikan dan keluarga sama sama penting, jadi dengan cara memanfaatkan waktu yang ada, kerjasama dan komunikasi sama pasangan (suami) juga harus bagus, dan Alhamdulilah kuliah lancar, keluarga juga terurus,” ujar hasmita

    “Sebelum menikah dulu banyak yang menyayangkan, karena di anggap dapat mengganggu pendidikan, tetapi Alhamdulilah semoga dengan menjadi wisudawati terbaik di fakultas syari’ah bisa menjadi salah satu bukti bahwa menikah bukan menjadi hambatan untuk meneruskan pendidikan,” tambah hasmita

    “Cara untuk menjadi wisudawan terbaik, Alhamdulillah saya mempunyai kebiasaan untuk selalu tampil di depan, di mulai dari duduk yang harus di bagian depan, walaupun tidak suka dengan mata kuliah nya tetapi harus tetap berusaha memahami,” lanjut nya

    “Ta’dzim sama dosen juga harus banget. Karna pasti kalau dosennya ridho sama kita apa yang beliau sampaikan mudah kita terima,” sambung wisudawan tersebut

    “Berikan usaha terbaik kalian, asah potensi diri, dan harus bertanggung jawab atas pilihan kita salah satunya sudah menjadi mahasiswa, selesaikan pendidikan yang menjadi harapan orangtua, dan semangat berjuang semoga bisa menjadi alumni yang berkualitas,” pesan hasmita untuk para mahasiswa

    “Saya berharap bisa melanjutkan pendidikan S2 insyaallah. Semoga di beri kesehatan & kemudahan. Lebih baik dari sebelumnya,” harap hasmita di akhir wawancara. (Rizki Dani Kusuma)

  • Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Direktur LBH Bandar Lampung

    Bandar Lampung: LBH Bandar Lampung selenggarakan pelantikan dan serah terima jabatan Direktur LBH Bandar Lampung Periode 2021-2025 pada Rabu (17/11).

    Proses serah terima jabatan yang diselenggarakan di Balai Pelatihan Kesehatan Provinsi Lampung ini dihadiri oleh Asfinawati selaku Ketua YLBHI, jaringan masyarakat, non-goverment organization, masyarakat dampingan serta pers dan media.

    Asfinawati selaku Ketua YLBHI, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Indonesia butuh gerakan bantuan hukum struktural, “bukan hanya bantuan hukum, bukan hanya bantuan hukum struktural, tapi gerakan bantuan hukum struktural. Apa itu artinya LBH tidak hanya bertugas menyelesaikan konflik, tapi bagaimana masalah tersebut tidak muncul lagi”.

    Dalam sambutannya Chandra Muliawan selaku Ketua LBH Bandar Lampung Periode 2018-2021 mengatakan, “pada proses ini saya berbahagia, dan LBH adalah lembaga yang alhamdulilah di dan masih dipercaya oleh masyarakat untuk menemani mencari keadilan”

    Chandra juga berharap bahwa LBH Bandar Lampung akan tetap bersama masyarakat dalam mencari keadilan.

    Sumaindra Jarwadi, selaku Ketua LBH Bandar Lampung Periode 2021-2025 mengatakan “LBH Bandar Lampung akan selalu dan terus berjuang bersama masyarakat. Dan menjangkau masyarakat miskin untuk bersama-sama berjuang bersama masyarakat mendapatkan haknya”. (Chelsea)

  • FKUB Kota Bandar Lampung Jadi Tempat Rujukan Studi Banding

    Bandar Lampung: Terhitung sejak 2020 hingga 2021, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bandar Lampung menjadi rujukan studi banding bagi FKUB kota dan kabupaten daerah lain. Hingga saat ini, telah dikunjungi oleh 5 (lima) FKUB Kabupaten Kota dari daerah lain. Hal ini disampaikan oleh Ketua FKUB Kota Bandar Lampung, H. Purna Irawan, S.Ag., pada Senin, 15/11/2021.

    “Kita sudah dikunjungi FKUB Bengkulu, FKUB Kota Jambi, FKUB Kota Serang, FKUB Kota Pagar Alam, dan FKUB Padang Sumbar. Semua kunjungan itu kita jadikan sebagai ajang silaturahmi, bertukar informasi dan sharing program serta srategi dalam menciptakan dan menjaga kerukunan hidup beragama (Tri Kerukunan), ujar Purna.

    Ia juga menambahkan sudah saatnya, sebagai warga negara, bukan hanya bicara pada tataran teori, tapi harus pada kehidupan nyata. Tantangan, masalah yang terjadi, merupakan bagian dari dinamika dalam menjalankan tugas.

    “Karenanya, kekompakan dan memiliki niat serta tujuan yang sama untuk mewujudkan kerukunan merupakan hal wajib yang harus dimiliki oleh setiap anggota FKUB. Rukun akan terjadi bukan karena semua sama, namun karena perbedaan yang mengedepankan sifat saling menghargai, menghormati dan perduli,” jelas Purna.

    Karena itu, lanjutnya, yang mayoritas mengayomi yang minoritas. Minoritas menghargai dan mendukung yang mayoritas. Peran serta FKUB mendukung pemerintah dalam pembangunan kerukunan tentu tidak akan pernah sia-sia. Sebab dengan adanya kerukunan kehidupan beragama maka pembangunan yang lain bisa dilaksanakan dengan baik dan lancar.

    Ia juga menjelaskan, pada kunjungan silaturahmi FKUB Kota Pagar Alam, beberapa waktu lalu, yang dilaksanakan di Gedung Tapis Berseri dihadiri oleh Kaban Kesbangpol mewakili Walikota, seluruh jajaran pejabat Kesbangpol, Ketua dan seluruh anggota FKUB Kota Bandar Lampung. (Abdul Qodir Zaelani).

  • Dukung Lampung berjaya, BKPRMI Lampung membumikan Al-Qur’an di Sai Bumi Ruwai Jurai

    Bandar Lampung: 9 November 2021. DPW Badan Komunikasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Lampung menghelat bimbingan teknis dan pelatihan kompetensi kelembagaan Taman Pendidikan Alquran melalui sosialisasi kurikulum LPPTKA-BKPRMI dan Manajemen Pengelolaan Taman Pendidikan Alquran dengan tema “Membumikan Lampung dengan Alquran”.

    BKPRMI berkeinginan mendukung penuh program Lampung Berjaya dengan membumikan Alquran di tanah Sai Bumi Ruwa Jurai ini.

    Acara dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai perwakilan pengurus TPA dan guru ngaji se-Lampung.

    Adapun pelatihan ini membahas tentang sosialisasi panduan kurikulum TPA-TKA-TPQ LPPTKA BKPRMI tahun 2020, Sosialisasi Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) XI tingkat nasional di Palembang tahun 2022, 0elatihan manajemen pengelolaan TKA-TPA-TPQ, 0elatihan metode Iqro’ dan pelatihan tadarus bittartil.

    Ada 4 pembicara yang akan memandu dan memberikan materi yakniGunawan HS selaku Dirnas LPPTKA dengan tema Manajemen pengolaan TKA TPA TPQ

    Kemudian Abdul Qodir Syukur selaku Wadirnas II LPPTKA dengan tema Karakteristik kurikulum TKA TPA TPQ tahun 2020
    Selanjutnya ada Muhammad Kurdi selaku Seknas LPPTKA dengan tema Implementasi kurikulum TKA TPA TPQ tahun 2020

    Dan, Ahmad Darka Aw selaku Wadirnas I LPPTKA dengan tema Metodologi pengajaran iqro’ dan tadarus bittartil

    Ridho Setiawan, Ketua Dewan Pengurus Wilayah BKPRMI Lampung dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada perwakilan pengurus TPA dan guru ngaji se-Lampung yang telah mengikuti kegiatan ini.

    Ia mengatakan, semua memahami para pendahulu kita mengukir peradaban dengan mendekat dan menempatkan hati dengan penuh terhadap Alquran.

    Mereka, kata Ridho, menjadikan Alquran sebagai sumber motivasi, sumber keilmuan, sumber energi positif sehingga dalam aktivitasnya terarah dan memberikan banyak manfaat untuk umat.

    “Kami berharap Lampung akan lebih baik dengan usaha kita membumikan Alquran,” kata dia (Winda)

  • Menyongsong Muktamar IPNU IPPNU Gelar Webbinar Moderasi Beragama

    Bandar Lampung: Menyambut pelaksanaan Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama di Lampung, Ikatan Pelajar Nadhlatul Ulama Ikatan Pelajar Putri Nadhlatul Ulama Kota Bandar Lampung menggelar kegiatan Webbinar Moderasi Beragama pada kamis, (11/12/2021).

    Adapun kegiatan ini bertemakan “Meningkatkan sikap moderat dan cinta tanah air dalam pelajar”.

    Pada webbinar tersebut menghadirkan pemateri yang cukup berkompeten dalam bidang moderasi beragama yakni Dr. Kyai. Abdul Aziz, S.H.I, S.Pd.I, M.Pd Selaku Sekretaris MUI Kota Bandar Lampung dan Gus Makmun Rasyid, M.Ag selaku pengurus harian BPET MUI Pusat.

    Ketua PC IPPNU Tira Pitri Yantika, sangat mengapresiasi dan bangga, dimana para peserta webbinar sangat antusias dalam diskusi.

    “Alhamdulillah webbinar Moderasi Beragama hari ini berjalan dengan lancar, para peserta pun sangat beragam ada yang berasal dari luar Lampung, dan bukan hanya pelajar saja namun ada beberapa yang mereka guru dilembaga pendidikan formal”, pungkasnya.

    Dalam sambutannya Ahmad Suhendar selaku ketua pelaksana, mengucapkan terimakasih kepada para pemateri yang telah meluangkan waktunya disela-sela kesibukan dan berpesan kepada para peserta untuk selalu aktif berdiskusi karena narasumber ini luar biasa.

    Saibani, Ketua PC IPNU mengharapkan para peserta webbinar ini akan menjadi duta moderasi beragama di tempatnya masing-masing baik di sekolah maupun kampus.

    “Saat ini banyak sekali Pelajar dan mahasiswa yang sudah terpapar radikalisme, dengan adanya kegiatan ini kita semua dapat menjadi duta atau pelopor moderasi beragama di lingkungan sekolah, kampus, masjid tempat tinggalnya karena saat ini masalah radikalisme sudah menjadi isu nasional” ujar dalam sambutannya.

    Ia menambahkan kegiatan ini juga sekaligus memontum peringatan Hari Santri Nasional dan sekaligus menyambut kegiatan Mukmatar Ke-34 Nahdlatul Ulama yang bertempat di Provinsi Lampung.

    Moderasi Beragama ini juga merupakan suatu program dari Kementerian Agama Republik Indonesia, untuk mengimplementasikan nilai-nilai moderasi beragama di lingkungan sekolah maupun kampus. (Saibani)

  • Ungkapan terimakasih, PC JRA serahkan logo NU ke Pengasuh Ponpes Nashihuddin

    Bandar Lampung: sebagai ungkapan terima kasih Pondok Pesantren Nashihuddin, Pengurus Jam’iyyah Ruqyah Aswaja Bandar Lampung menyerahkan Ukiran Logo Nahdlatul Ulama.

    Pada kesempatan tersebut di hadiri oleh PC JRA Kota Bandar Lampung Kyai Nurkholis beserta beberapa pengurus lainnya. Dan langsung diterima oleh Pengasuh Pondok Pesantren Nashihuddin yakni Kyai Khatibul Muttaqin, S.H.I pada Rabu, 10 November 2021.

    “Logo NU ini kami berikan sebagai ungkapan syukur atas terselenggaranya Pelatihan praktisi Jam’iyyah Ruqyah Aswaja angkatan ke 3 pada 7 November 2021 lalu bertempat di Pondok Pesantren Nashihuddin Kemiling Bandar Lampung” Ungkap Kyai Nurkholis.

    Logo Nahdlatul Ulama bukan sekedar logo tanpa makna. Tetapi logo ini memiliki banyak makna yang terkandung yakni bola dunia yang dilingkari tali dengan bintang sembilan dan dilewati tulisan Arab Nahdlatul Ulama yang membentang.

    Pengasuh Pondok Pesantren Nashihuddin, Kyai Khatibul Muttaqin mengucapkan terimakasih kepada pengurus PC JRA Kota Bandar Lampung yang telah memberikan Ukiran Logo Nahdlatul Ulama.

    Kyai Nurkholis menambahkan dengan diberikan ukiran logo NU ini dapat menambah semangat kita dalam berjuang dijalan Nahdlatul Ulama dan menyebarkan ajaran agama Islam yang Aswaja An-Nahdliyah di Kota Tapis Berseri ini.
    (Saibani)

  • Ketum MUI Lampung Dukung Densus 88 Tangkap Pelaku Terorisme

    Bandar Lampung:  Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung Prof. Dr. H. Moh. Mukri M.Ag mendukung penuh penangkapan sejumlah pelaku terorisme oleh Tim Densus 88 Mabes Polri beberapa waktu lalu di Lampung.

    “Saya sangat mendukung apa yang dilakukan pemerintah dalam hal ini Densus 88 Polri untuk membasmi pelaku terorisme yang ada di Lampung,” katanya di Bandarlampung, Ahad, 7 November 2021.

    Menurutnya pemerintah dalam hal ini negara harus melakukan tindakan preventif, juga represif karena aksi para pelaku terorisme tersebut telah membahayakan NKRI.

    “Jadi apa yang dilakukan Densus 88 saya kira kita semua harus memberikan dukungan. Jika perlu pemerintah dapat bekerja sama dengan MUI, NU, Muhammadiyah, dan ormas-ormas lain dalam hal tindakan tegas para pelaku terorisme maupun sejumlah kotak amal yang beredar,” kata dia.

    Prof. Dr. H. Moh. Mukri M.Ag mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati dalam mempelajari agama. Menurutnya sebaiknya untuk belajar agama perlu kepada guru yang benar-benar dan juga didampingi oleh keluarga.

    “Bukan tidak boleh belajar agama, tapi lebih baiknya belajar kepada orang yang benar-benar, dan lebih baik lagi didampingi keluarga,” kata dia.

    Hal yang sama dikatakan oleh Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Ikatan Khatib Dewan Masjid Indonesia (IK-DMI) Gus Dimyati. Pihaknya juga mendukung tindakan tegas Tim Densus 88 Mabes Polri tersebut. “Kami mendukung tindakan tegas dari Densus 88. Sudah sepatutnya para pelaku terorisme ini dibasmi,” kata dia.

    Terkait kotak amal ia mengimbau agar masyarakat berhati-hati dalam menyumbang. Jika bisa masyarakat lebih baik menyumbang secara langsung agar lebih berkah dan mendapat doa.

    “Karena informasi yang beredar di kalangan aparat penegak hukum kita bahwa aset mereka itu sampai miliaran rupiah. Jadi andai kata mau menyumbang, baik secara online atau melalui kotak amal yang ada harus benar-benar yang sudah kita kenal integritas, kredibilitas, dan pastikan dapat izin dari Dinsos,” katanya. (Rls)