Category: WARTA MUI

  • Pengurus MUI Kota Bandar Lampung Kunjungi KH. Hafidhuddin Hanif: Dukungan dan Doa untuk Kesembuhan

    Pengurus MUI Kota Bandar Lampung Kunjungi KH. Hafidhuddin Hanif: Dukungan dan Doa untuk Kesembuhan

    Bandar Lampung MUI Lampung Digital

    Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bandar Lampung melakukan kunjungan istimewa ke kediaman KH. Hafidhuddin Hanif yang sedang sakit. Kunjungan tersebut dipimpin oleh Sekretaris Umum MUI, Dr. H. Abdul Aziz, MPd.I, dan Jajaran Pengurus MUI sebagai bentuk dukungan dan kepedulian terhadap ulama yang sedang menghadapi masa sulit ini. Kehadiran pengurus MUI tidak hanya bertujuan untuk memberikan dukungan moral, tetapi juga sebagai bentuk solidaritas, Ahad (15/09/2024)

    Dalam pertemuan tersebut, Dr. H. Abdul Aziz menyampaikan harapan dan doa agar KH. Hafidhuddin segera pulih. “Kami mendoakan agar beliau cepat sembuh dan bisa kembali berkontribusi dalam masyarakat dan dakwah seperti biasanya. Kunjungan ini adalah bentuk solidaritas kami kepada beliau yang telah banyak berkiprah di MUI Kota Bandar Lampung,” ujar Dr. Abdul Aziz. Suasana penuh harapan dan doa mewarnai pertemuan, menunjukkan betapa pentingnya dukungan bersama dalam masa-masa sulit.

    Meskipun dalam kondisi sakit, KH. Hafidhuddin menunjukkan semangat yang tinggi dan sangat menghargai perhatian serta doa dari pengurus MUI. Kehadiran mereka memberikan dorongan moral yang besar dan memperkuat ikatan di MUI. KH. Hafidhuddin merasa terharu dan berterima kasih atas kunjungan yang penuh kepedulian tersebut.

    Sebagai penutup kunjungan, Dr. H. Abdul Aziz menekankan pentingnya dukungan bersama dalam menghadapi masa sulit. “Kami berharap KH. Hafidhuddin segera sembuh dan dapat melanjutkan perannya sebagai panutan dan pembimbing umat. Dukungan ini adalah wujud komitmen kami untuk selalu bersama dalam setiap langkah,” tutupnya. Kunjungan ini diharapkan menjadi contoh nyata dari kepedulian dan kebersamaan di MUI. (Rita Zaharah)

  • KH. Pairozi Terpilih Sebagai Ketua Umum MUI Kabupaten Lampung Barat pada MUSDA IV

    KH. Pairozi Terpilih Sebagai Ketua Umum MUI Kabupaten Lampung Barat pada MUSDA IV

    Liwa MUI Lampung Digital

    Pelaksanaan MUSDA ke-4 MUI Lampung Barat pada Sabtu 14 September 2024 berlangsung di Aula Kementerian Agama Kabupaten Lampung Barat, dihadiri Pj. Bupati Lampung Barat yang diwakili oleh Kabag Kesra, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Barat yang diwakili Kasubbag Tata Usaha, para ulama, tokoh masyarakat, serta perwakilan ormas Islam dan Dewan Pimpinan MUI Lampung Barat serta Dewan Pimpinan MUI Kecamatan Se-Kabupaten Lampung Barat

    KH. Pairozi terpilih sebagai Ketua Umum setelah diputuskan oleh tim formatur yang terdiri dari 11 orang. Tim Formatur MUI dalam Musda tersebut terdiri dari tiga orang pengurus lama (1 unsur Dewan Pertimbangan dan Ketua Umum serta Sekretaris Umum Demisioner), empat orang Ketua MUI Kecamatan, dua orang perwakilan pesantren dan dua orang utusan Ormas Islam.

    Dalam sambutannya setelah terpilih, Pairozi menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta Musda yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin MUI Kabupaten Lampung Barat 5 tahun kedepan. “Terima kasih atas amanah yang diberikan. Insya Allah, dengan kerjasama dan dukungan dari semua pihak, kita dapat menjalankan program-program yang bermanfaat untuk umat dan menjaga keharmonisan di Lampung Barat”, ujarnya.

    Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat Drs. Nukman M.M diwakili oleh Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Novi Andri saat membuka acara MUSDA menyampaikan apresiasi atas peran penting MUI dalam membina dan membimbing umat Islam di Lampung Barat. Dia menyampaikan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan MUI dalam upaya menjaga kerukunan dan keharmonisan di tengah masyarakat, terlebih di tahun politik Pemilukada saat ini. “Saya berharap Musda ke-4 MUI Lampung Barat ini dapat menghasilkan pemimpin yang mampu memperkuat peran MUI dalam membina umat, serta menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah dalam membangun Lampung Barat yang lebih baik”, ujar Pj. Bupati Nukman. Dirinya menambahkan bahwa pemerintah daerah Lampung Barat selalu siap mendukung program-program MUI yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama, pemberdayaan ekonomi umat, dan penguatan persatuan dan toleransi di tengah masyarakat yang majemuk (plural).

    Sementara Ketua MUI Provinsi Lampung KH. Suryani M Nur dalam penutupan MUSDA menyampaikan selamat atas terpilihnya KH. Pairozi sebagai Ketua Umum, dan KH. Mukholidun sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI Kabupaten Lampung Barat untuk periode 5 tahun mendatang (2024-2029).

    Suryani berharap, dibawah kepemimpinannya, MUI Lampung Barat dapat semakin berperan aktif dalam mengayomi umat dan menjawab tantangan zaman di era global dan digital. (Rita Zaharah)

  • Menyongsong Kepemimpinan Baru: MUI Lampung Barat Gelar MUSDA

    Menyongsong Kepemimpinan Baru: MUI Lampung Barat Gelar MUSDA

    Liwa MUI Lampung Digital

    Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lampung Barat akan menggelar Musyawarah Daerah (MUSDA) bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Barat, Sabtu (14/9/2024) Masehi /10 Rabiul Awal 1446 Hijriah.

    Susunan acara akan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci al-Qur’an dan do’a kemudian Laporan Ketua Panitia, Sambutan Ketua MUI Kabupaten Lampung Barat, Sambutan Ketua MUI Provinsi Lampung, kemudian Sambutan Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat sekaligus membuka secara resmi Musda MUI.

    Selanjutnya Rapat Paripurna, Pembahasan dan Pengesahan Tata Tertib MUSDA, Laporan dan pengesahan Laporan Pertanggungjawaban Dewan Pimpinan MUI Kabupaten Lampung Barat masa khidmat 2019-2024, Pembahasan dan Pengesahan Program Kerja dan Rekomendasi, Demisioner Kepengurusan DP MUI Kabupaten Lampung Barat Masa Khidmat 2019-2024, Pemilihan Formatur dan Penetapan Formatur, Pemilihan Ketua Umum, Penyusunan Pengurus Dewan Pimpinan MUI, Pemilihan Ketua Dewan Pertimbangan dan Penyusunan Pengurus Dewan Pertimbangan MUI Kabupaten Lampung Barat masa khidmat 2024-2029, kemudian Penutup.

    Menurut Ketua MUI Provinsi Lampung KH. Suryani M. Nur bahwa berdasarkan Peraturan Organisasi MUI Nomor 01/PO-MUI/VIII/2021 bahwa untuk MUSDA MUI tingkat Kabupaten/Kota jumlah formatur ditetapkan sebanyak 11 orang dan 1 perwakilan MUI Provinsi yang ditugaskan sebagai Pendamping. Lebih lanjut Suryani menjelaskan bahwa kesebelas orang Formatur tersebut terdiri dari 2 orang unsur Dewan Pimpinan MUI Kabupaten/Kota demisioner (Ketua Umum dan Sekretaris Umum), 1 orang unsur Dewan Pertimbangan, 4 orang unsur Dewan Pimpinan MUI Kecamatan, 4 orang unsur Pimpinan Pondok Pesantren dan/atau tokoh masyarakat yang dipilih secara proporsional.

    Suryani M. Nur juga menjelaskan bahwa Tugas Formatur adalah Memilih Ketua Umum, Memilih Ketua Dewan Pertimbangan, dan bersama-sama Ketua Umum terpilih menyusun Dewan Pimpinan MUI dan Pimpinan Dewan Pertimbangan MUI. Susunan lengkap Dewan Pimpinan dan Pimpinan Dewan Pertimbangan MUI hasil kerja Formatur diumumkan dalam Sidang Pleno MUSDA.

    Terkait masa jabatan Ketua Umum MUI di semua tingkatan, Ketua MUI Provinsi ini Suryani M. Nur yang juga Wakil Dekan FISIP Universitas Tulang Bawang, Bandar lampung tersebut menjelaskan maksimal dua periode kepengurusan kecuali dibutuhkan dan dikomunikasikan/dikonsultasikan dengan Dewan Pimpinan MUI setingkat diatasnya, pungkas Suryani. (Rita Zaharah)

  • PW GANAS ANNAR MUI Lampung dan IIB Darmajaya Tandatangani MoU untuk Perangi Narkoba di Kampus

    PW GANAS ANNAR MUI Lampung dan IIB Darmajaya Tandatangani MoU untuk Perangi Narkoba di Kampus

    Bandar Lampung MUI Lampung Online

    Dalam sebuah langkah strategis untuk memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangan mahasiswa, Pimpinan Wilayah Gerakan Nasional Anti Narkoba (GANAS ANNAR) MUI Provinsi Lampung melakukan audiensi dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Darmajaya pada Kamis, 12 September 2024. Acara tersebut dilaksanakan di kampus IIB Darmajaya.

    Pertemuan ini dimulai dengan sambutan hangat dari Wakil Rektor IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., MM, yang mengapresiasi upaya PW GANAS ANNAR MUI Lampung dalam memberantas peredaran narkoba di lingkungan kampus. “Kami menyambut baik kerja sama ini sebagai langkah konkrit dalam upaya kami untuk menciptakan lingkungan kampus yang bebas dari narkoba. Kerja sama ini akan memberikan dampak yang signifikan bagi mahasiswa dan civitas akademika kami,” ujar Muprihan Thaib.

    Ketua PW GANAS ANNAR MUI Provinsi Lampung, Dr. Zam Zanariah, SP.S.M.Kes, dalam kesempatan ini menyampaikan komitmennya untuk mendukung IIB Darmajaya dalam upaya edukasi anti-narkoba. “PW GANAS ANNAR MUI Lampung siap memfasilitasi dan menjadi fasilitator dalam setiap kegiatan edukasi mengenai narkoba di IIB Darmajaya. Kami bertekad agar kampus ini bisa menjadi contoh terbaik dalam hal pencegahan dan penanganan masalah narkoba,” tegas dr. Zam Zanariah.

    dr. Zam juga mengingatkan tentang bahaya serius yang ditimbulkan oleh narkoba, baik dari segi kesehatan fisik maupun mental. Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap meningkatnya angka penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja dan mahasiswa, yang dapat merusak masa depan generasi muda dan menimbulkan dampak sosial yang merugikan. “Edukasi yang intensif dan berkelanjutan sangat penting untuk mencegah penyalahgunaan narkoba. Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat memberikan pemahaman yang mendalam kepada mahasiswa tentang bahaya narkoba dan cara-cara untuk menjauhinya,” tambahnya.

    Acara penandatanganan MoU ini juga dihadiri oleh Sekretaris GANAS ANNAR MUI Provinsi Lampung, Donal Andrias, MH , Indra Jaya, MH Ketua LBH GANAS ANNAR MUI Lampung, serta pengurus lainnya seperti Yuli Setyo Wati dan Neni Triani. MoU ini mencakup beberapa poin penting, antara lain penyelenggaraan seminar, pelatihan, dan kegiatan edukasi lainnya mengenai narkoba, yang akan dilakukan secara rutin di kampus IIB Darmajaya. Selain itu, GANAS ANNAR juga akan menyediakan dukungan berupa materi edukasi dan sumber daya untuk membantu kampus dalam melaksanakan program-program pencegahan narkoba.

    Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya akan meningkatkan kesadaran di kalangan mahasiswa tentang bahaya narkoba, tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung dan memotivasi mahasiswa untuk menjauhi narkoba. Melalui upaya bersama ini, diharapkan IIB Darmajaya dapat menjadi model bagi institusi pendidikan lainnya dalam menangani masalah narkoba.

    Dengan ditandatanganinya MoU ini, IIB Darmajaya dan GANAS ANNAR MUI Provinsi Lampung menegaskan komitmen mereka untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi mahasiswa. Kerja sama ini merupakan langkah maju dalam memperkuat upaya pencegahan dan penanggulangan narkoba, serta memastikan bahwa generasi muda dapat berkembang dengan baik tanpa pengaruh buruk dari narkoba. (Lucy/Rita Zaharah)

  • Kolaborasi Strategis: MUI Lampung Sambut Tim Monev dari MUI Pusat

    Kolaborasi Strategis: MUI Lampung Sambut Tim Monev dari MUI Pusat

    Bandar Lampung MUI Lampung Digital

    MUI Lampung dengan antusias menyambut kedatangan Tim Monitoring dan Evaluasi dari MUI Pusat yang dipimpin oleh Dr. KH. Jeje Zaenuddin, M.Ag., H. Jojo Sutisna dan Drs. H. Ahmad Baidun M.Si. Tim Monev ini dijadwalkan melakukan penilaian terhadap pengelolaan organisasi MUI Lampung selama dua hari, mulai dari 11-12 September 2024, di Kantor MUI Lampung, Jl. Soekarno Hatta, Rajabasa Raya, Kec. Rajabasa, Kota Bandar Lampung. Rabu (11/09/2024)

    Kegiatan Monev ini bertujuan untuk memperoleh gambaran yang objektif mengenai situasi dan kondisi terkini di MUI Lampung. Monev ini dihadiri oleh jajaran Dewan Pimpinan MUI Lampung serta lembaga-lembaga terkait, termasuk PW GANAS Annar MUI Lampung, LPPOM MUI Lampung, dan MUI Kota Bandar Lampung.

    Tim Monev MUI Pusat Dr. KH. Jeje Zaenuddin, M.Ag. mengatakan bahwa Monev ini mencakup berbagai aspek penting mulai dari menilai identitas umum MUI Lampung, termasuk struktur organisasi pengurus dan karyawan, serta keterwakilan ormas. Aspek keuangan juga menjadi fokus, dengan perhatian pada pengelolaan aset dan inventaris. Evaluasi mencakup pelaksanaan program kerja, pembentukan serta keberadaan komisi, badan, dan lembaga MUI. Kualitas pelayanan umat, kemitraan strategis, dan kemitraan dengan Baznas turut dinilai. Selain itu, informasi dan dokumentasi juga diperiksa untuk memastikan bahwa semua aspek operasional MUI Lampung berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

    Sebagai bagian dari upaya sistematis MUI Pusat, Monev ini bertujuan untuk menstandarkan pengelolaan organisasi MUI di seluruh Indonesia. Kegiatan ini dirancang untuk mengumpulkan informasi dan data penting terkait pengelolaan MUI di berbagai provinsi, serta untuk memetakan kondisi dan perkembangan MUI di setiap daerah.

    Ketua Umum MUI Lampung Prof. Dr. KH. Moh. Mukri, M.Ag mengungkapkan bahwa Provinsi Lampung, dengan jumlah penduduk mencapai 9.082.727, menempati urutan kedua terpadat di Sumatera setelah Sumatera Utara. Prof. Mukri menilai bahwa meskipun Lampung memiliki kepadatan penduduk yang signifikan, masyarakatnya menunjukkan aktivitas yang dinamis di berbagai sektor, seperti ekonomi dan pendidikan. Ia juga mengapresiasi pelaksanaan Pilkada di Lampung yang berlangsung aman dan damai, menegaskan bahwa provinsi ini telah menunjukkan kedewasaan politik dan menjadi contoh role model dalam proses demokrasi. Selamat datang Tim Monev MUI Pusat di Provinsi Lampung yang damai dan penuh potensi.

    Lebih jauh Ketua Umum MUI Lampung, Prof. Dr. KH. Moh. Mukri, M.Ag. mengatakan “Kami berharap melalui kegiatan ini, MUI Lampung dapat terus meningkatkan kualitas dan kondisinya, serta mendukung upaya MUI Pusat dalam memastikan efektivitas dan efisiensi organisasi di seluruh Indonesia.”

    Kegiatan Monev ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif dan mendukung peningkatan kualitas serta kondisi MUI di masing-masing provinsi. Ini adalah bagian dari program evaluasi berkelanjutan yang bertujuan untuk memperkuat kapasitas organisasi MUI di seluruh tanah air. (Rita Zaharah)

  • MUI Lampung Siap Sambut Tim Monev MUI Pusat

    MUI Lampung Siap Sambut Tim Monev MUI Pusat

    Bandar Lampung MUI Lampung Digital

    Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung akan mendapat kunjungan Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang dilaksanakan oleh MUI Pusat pada 11-12 September 2024. Tim Monev dari MUI Pusat yang terdiri dari Dr. KH. Jeje Zaenuddin, M.Ag., Hj. Badriyah Fayumi, Lc., M.A., dan Drs. H. Ahmad Baidun M.Si. akan melakukan penilaian terhadap pengelolaan organisasi MUI di tingkat provinsi. 

    Ketua MUI Lampung, KH. Suryani M Nur mengungkapkan bahwa berbagai persiapan telah dilakukan untuk menyambut kedatangan tim Monev. “Kami telah menyiapkan berbagai aspek internal untuk memastikan bahwa proses Monev berjalan dengan lancar dan efektif,” ujarnya.

    Monev ini merupakan bagian dari upaya sistematis MUI Pusat untuk menstandarkan pengelolaan organisasi MUI di seluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi dan data terkait pengelolaan MUI di provinsi-provinsi, serta untuk memetakan kondisi dan perkembangan MUI di tingkat kabupaten dan kota. 

    Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat mendorong dan mendukung peningkatan kualitas serta kondisi MUI di masing-masing provinsi. Ini merupakan langkah awal dari fase keberangkatan tim Monev ke berbagai provinsi, sebagai bagian dari program evaluasi berkelanjutan untuk memastikan efektifitas dan efisiensi organisasi MUI di seluruh Indonesia. (Rita Zaharah)

  • Ukhuwah: Ciri dan Tantangan dalam Konteks Berbangsa dan Beragama

    Ukhuwah: Ciri dan Tantangan dalam Konteks Berbangsa dan Beragama

    Pringsewu MUI Lampung Digital

    Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung, H. Suryani M. Nur, mengingatkan pentingnya ukhuwah dalam konteks berbangsa dan beragama. Ukhuwah pada mulanya berarti persamaan dan keserasian dalam banyak hal. Persamaan ini tidak hanya terbatas pada keturunan, namun juga mencakup persusuan, suku, agama, hingga profesi dan perasaan.

    “Dalam masyarakat yang beragam, terutama di Indonesia, ukhuwah harus terus dijaga meskipun terdapat perbedaan agama. Persaudaraan ini penting untuk memelihara kesatuan dan keharmonisan di tengah masyarakat yang majemuk,” ujarnyanya dalam acara Pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan MUI Kecamatan Se-Kabupaten Pringsewu yang digelar di Hotel Urban, Sabtu (7/9/2024).

    Ia menjelaskan bahwa ukhuwah dalam Islam memiliki makna yang dalam, yaitu persaudaraan yang didasari oleh iman dan taqwa. Persaudaraan ini tidak hanya mempererat hubungan antarumat beragama tetapi juga memperkuat semangat kebangsaan.

    Semangat kebangsaan lanjutnya adalah fondasi yang penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan negara, dan ukhuwah dapat memperkuatnya dengan menciptakan lingkungan yang harmonis dan saling mendukung.

    “Prinsip ukhuwah mengajarkan kita untuk saling memahami, menghargai perbedaan, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Hal ini sangat relevan dalam konteks kebangsaan, di mana keragaman harus dilihat sebagai kekayaan, bukan sebagai pemicu perpecahan,” jelas yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tulang Bawang, Bandar Lampung ini.

    Suryani pun menguraikan beberapa ciri mendasar dari ukhuwah masyarakat madani yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW di antaranya adalah egalitarianisme atau hak setara bagi seluruh warga negara, penghargaan berdasarkan prestasi, partisipasi aktif masyarakat, penegakan hukum dan keadilan, toleransi dan pluralisme, serta musyawarah.

    “Ciri-ciri ini harus menjadi panduan dalam kehidupan bermasyarakat untuk menjaga persatuan dan menciptakan keharmonisan,” tambahnya.

    Namun, ia juga mengingatkan bahwa merajut ukhuwah dalam konteks berbangsa dan beragama tidaklah mudah. Ada beberapa tantangan yang harus dihadapi, seperti stereotip yang berpotensi memicu prasangka negatif terhadap kelompok tertentu, berita palsu (hoaks) yang bisa memecah belah masyarakat, serta kesenjangan sosial yang dapat menimbulkan ketidakpuasan dan konflik.

    “Untuk menghadapi tantangan ini, kita harus selalu waspada dan bijak dalam menyaring informasi, serta berupaya untuk mengurangi ketimpangan sosial. Kolaborasi dalam proyek-proyek sosial dan pendidikan karakter yang menanamkan nilai-nilai kebangsaan juga sangat penting,” tegas Suryani.

    Ia berharap bahwa dengan memahami dan menghargai keragaman, menjaga komunikasi yang baik, serta mengedepankan kepentingan bersama, persatuan dan kesatuan bangsa dapat terus terjaga.

    “Ini adalah tanggung jawab kita semua untuk menciptakan masyarakat yang saling mendukung dan berkomitmen terhadap kemajuan negara,” tutupnya. ( Muhammad Faizin)

  • Kolaborasi Strategis untuk Perangi Narkoba: BNN Lampung dan Ganas Annar MUI Lampung Bergandengan Tangan

    Kolaborasi Strategis untuk Perangi Narkoba: BNN Lampung dan Ganas Annar MUI Lampung Bergandengan Tangan

    Bandar Lampung MUI Lampung Digital

    Dalam langkah terobosan menuju pemberantasan narkoba, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Lampung, Brigjen Pol Budi Wibowo SH, SIK., MH, menerima kunjungan dari pengurus Ganas Annar MUI Provinsi Lampung dan LBH Ganas Lampung di kantor BNN pada Kamis, 29 Agustus 2024. Pertemuan ini menandai awal dari sinergi baru yang diharapkan akan memperkuat upaya pencegahan dan penanganan narkoba di provinsi ini, Kamis (29/08/2024)

    Brigjen Pol Budi Wibowo memberikan sambutan hangat dan apresiasi tinggi kepada Ganas Annar dan LBH Ganas Annar. “Kami sangat menyambut baik kehadiran Ganas Annar sebagai mitra strategis. Sinergi ini akan memperkuat kinerja BNN dan kami siap untuk saling mendukung,” ungkap Budi.

    Dalam pembicaraan tersebut, Budi menekankan pentingnya sinkronisasi sumber daya manusia (SDM) antara BNN dan Ganas Annar. “Penting bagi kita untuk menyamakan kompetensi SDM yang dimiliki oleh kedua belah pihak agar program-program yang dijalankan bisa saling melengkapi dan memberikan hasil yang terukur,” jelasnya. Budi menambahkan bahwa kolaborasi ini juga bertujuan untuk memperjelas pemahaman audiens dan mencapai outcome yang lebih terarah dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.

    Sebagai bagian dari kerjasama, Budi memastikan bahwa BNN akan memberikan dukungan penuh terhadap penyuluhan yang dilakukan oleh Ganas Annar. “Kami akan memfasilitasi dan berbagi tugas dalam sosialisasi serta penyuluhan narkoba,” tegasnya.

    Hadir dalam pertemuan tersebut dari pihak Ganas Annar MUI Lampung adalah Sekretaris Ganas Annar, Donal Andrias SH MH CME, Bendahara Ganas Annar, Vandan Wiliyanti, serta Ketua LBH Ganas Annar MUI Lampung, Indra Jaya SH MH CIL CME, yang didampingi oleh Faizal Afrianto SH dan pengurus lainnya.

    Sekretaris Ganas Annar, Donal Andrias, MH mengungkapkan fokus utama mereka dalam kolaborasi ini. “Kami akan fokus pada dua hal utama: penyuluhan dan pendampingan terhadap korban narkoba. Penyuluhan telah berjalan dengan baik, dan melalui LBH Ganas Annar, kami juga memberikan pendampingan bagi korban penyalahgunaan narkoba,” ujar Donal.

    Ketua LBH Ganas Annar, Indra Jaya, MH menambahkan bahwa mereka juga siap untuk menangani laporan korban narkoba dengan cepat. “Jika ada laporan korban narkoba, kami minta untuk segera berkoordinasi dengan BNN, tentunya dengan mematuhi regulasi yang berlaku,” tutup Indra.

    Kedua belah pihak berharap kolaborasi ini dapat memberikan dampak signifikan dalam upaya pencegahan dan penanganan narkoba di Provinsi Lampung, dan menjadi contoh bagi kerjasama serupa di daerah lain. (Rita Zaharah)

  • PW Ganas Annar MUI Lampung Bertemu Kakanwil Kemenag Lampung, Dapatkan Dukungan Penuh

    PW Ganas Annar MUI Lampung Bertemu Kakanwil Kemenag Lampung, Dapatkan Dukungan Penuh

    Bandar Lampung MUI Lampung Digital

    Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Dr. H. Puji Raharjo, M.Hum menerima kunjungan dari pengurus Ganas Annar MUI Provinsi Lampung dan LBH Ganas Lampung di kantornya. Selasa (19/08/2024)

    Puji Raharjo menyatakan dukungan dan apresiasi yang tinggi terhadap Ganas Annar dan LBH Ganas Annar. “Kami sangat mendukung dan siap untuk berkolaborasi dengan Ganas Annar,” ujarnya.

    Dia juga menambahkan bahwa Kemenag akan memfasilitasi penyuluhan yang dilakukan oleh Ganas Annar di sekolah-sekolah yang berada di bawah naungan Kemenag. “Untuk sosialisasi dan penyuluhan tentang narkoba, silakan dilaksanakan di sekolah-sekolah yang berada dalam jangkauan Kemenag. Kami akan memberikan dukungan penuh,” tegas Dr. H. Puji Raharjo, M.Hum.

    Dalam pertemuan tersebut, hadir Yudi Yusnandi, SH MH selaku Wakil Ketua Ganas Annar MUI Lampung, Donal Andrias, SH MH CME sebagai Sekretaris, Vandan Wiliyanti sebagai Bendahara, dan Indra Jaya, SH MH CIL CME, Ketua LBH Ganas Annar MUI Lampung bersama pengurus lainnya.

    Yudi Yusnandi menjelaskan bahwa Ganas Annar fokus pada dua bidang utama: penyuluhan dan pendampingan korban narkoba. “Penyuluhan telah berjalan dan kami meminta dukungan dari Pak Kakanwil Kemenag untuk memperluas sosialisasi ke sekolah-sekolah di bawah naungan Kemenag,” kata Yudi.

    Dia juga menyebutkan bahwa LBH Ganas Annar akan menangani bantuan hukum bagi korban narkoba. “Kami akan memberikan pendampingan kepada korban penyalahgunaan narkoba,” tambah Yudi.

    Indra Jaya, Ketua LBH Ganas Annar MUI Lampung, mengungkapkan kesiapan pihaknya untuk mendampingi korban narkoba. “Kami siap memberikan bantuan hukum. Ada sekitar 20 pengacara yang tersedia di LBH Ganas Annar untuk mendampingi korban narkoba. Silakan datang ke kantor kami,” ujar Indra. (Rita Zaharah)