Category: Ormas

Bandar Lampung: Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama Lampung, kemarin Minggu (11/6/2017) mengadakan buka bersama Keluarga Besar NU Lampung di rumah dinas rektor sekaligus Musytasyar PWNU Lampung, Prof. Dr. Moh. Mukri, M.Ag.

Kegiatan buka bersama tersebut dihadiri salah satu Ketua PBNU, para kyai, tokoh sesepuh, jajaran PWNU, PCNU dan aktivis lintas Banom di lingkungan NU, seperti Ansor, Muslimat, Fatayat, IPNU, IPPNU, PMII. Pergunu, ISNU, HPN, serta para pengurus Lembaga di lingkup PWNU, dan pengurus Ika PMII.

Ichwan Adji Wibowo, Ketua PCNU Bandar Lampung menyatakan acara bukber KBNU yang dilaksanakan kemarin berjalan lancar dan penuh dengan kehangatan.

“Bukber KBNU Lampung, yang diinisiasi PWNU dan difasilitasi salah satu Mustasyar PWNU (Prof. Dr. H. Moh. Mukri, M.Ag.) di rumah dinas Rektor UIN Raden Intan, berlangsung dengan penuh rasa kehangatan, kekeluargaan, dan keakraban, serta dihadiri begitu banyak tokoh NU lintas generasi,” ujarnya di akun media sosialnya.

“Berkah Ramadhan,” tambahnya. (Abdul Qodir Zaelani)

Bandar Lampung: Ketua Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama Lampung, KH. Soleh Bajuri, M.H.I., mengajak warga NU untuk menjalankan tanggungjawab organisasi dan menjaga keutuhan bangsa.

“Menjalan tanggungjawab organisasi bagi warga NU dengan cara mengambil peran untuk membesarkan NU. Walaupun sekarang banyak kader-kader NU telah mengambil peran di berbagai lini,” ujar KH.Soleh Bajuri, M.H.I., saat saat memberikan sambutan pada kegiatan buka bersama  yang diselenggarakan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, pada Ahad (11/6/17), yang dihadiri keluarga besar Nahdlatul Ulama (KBNU) Lampung di rumah dinas Rektor UIN Raden Intan Lampung.

“Kita juga berkewajiban menjaga keutuhan bangsa Indonesia dari kelompok-kelompok radikal,” tambahnya. (Abdul Qodir Zaelani)

Bandar Lampung: Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung sekaligus Mustasyar PWNU Lampung, Prof. Dr. H. Moh. Mukri, M.Ag., menyatakan bahwa NU saat ini menjadi percontohan bagi organisasi keagamaan di Indonesia.

“Kita harus bangga menjadi warga NU karena sedang menjadi percontohan Islam di Indonesia, Islam yang ramah dan menyejukkan,” ujarnya pada saat memberikan sambutan pada kegiatan buka bersama  yang diselenggarakan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, pada Ahad (11/6/2017), yang dihadiri Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) Lampung di rumah dinas Rektor UIN Raden Intan Lampung.

Prof. Dr. H. Moh. Mukri, M.Ag., juga menyatakan kader-kader NU sekarang sudah banyak mengambil peran di berbagai lini. “Kader NU sudah berada di mana-mana. Bakan di Lingkungan kampus sekarang banyak kader NU yang mengambil peran,” ungkapnya. (Abdul Qodir Zaelani)

Bandar Lampung: Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung hari ini akan menggelar buka puasa bersama mustasyar, syuriah, pengurus tanfidziah, lembaga dan badan otonom, pimpinan pondok pesantren dan lembaga pendidikan NU Lampung, Minggu (11/6/2017).

Buka puasa bersama PWNU Lampung akan digelar di Rumah Dinas Rektor UIN Raden Intan Lampung, Kampus II PPs UIN Raden Intan Lampung Jl. Yulius Usman Gedung Meneng Bandar Lampung pada pukul 16.00 WIB hingga selesai. (Rudi Santoso)

Lampung Tengah: Bertempat didepan Balai Kampung Bangunrejo Kecamatan Gunung Sugih Kabupaten Lampung Tengah, keluarga besar Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Kabupaten Lampung Tengah menggelar pasar murah bagi masyarakat luas, Sabtu, (10/6/2017).

Saryono, S.E selaku Ketua PC GP Ansor Kabupaten Lampung Tengah dalam sela-sela kegiatan tersebut mengatakan, alhamdulillah kegiatan ini bisa terlaksana berkat kerjasama semua stakholder mulai dari Pimpinan Wilayah  Gerakan Pemuda Ansor Propinsi Lampung dan Bulog Propinsi Lampung dan digelar secara serentak dan bergilir di 15 Kabupaten / Kota se Propinsi Lampung.

“Mudah-mudahan pasar murah yang digelar pada siang ini mampu meringankan daya beli masyarakat yang ada di kampung ini, terutama pada bulan suci Ramadhan ini indahnya jika kita sesama muslim terutama warga nahdliyyin bisa saling berbagi”, imbuh mantan Ketua Panwaskab Lampung Tengah itu.

Supranoto selaku Kepala Kampung Bangunrejo mengatakan, kami ucapkan terima kasih kepada jajaran PC GP Ansor Kabupaten Lampung  Tengah yang telah mempercayakan kegiatan sosial yang sangat bermanfaat di kampung ini. Mudah-mudah kehadiran PC GP Ansor Kabupaten Lampung benar-benar sangat dirasakan ditengah-tengah masyarakat yang plural ini.

Dengan kawalan BANSER sekitar lima ratusan warga Kampung  Bangunrejo mengantri untuk mendapatkan bahan – bahan pokok rumah tangga seperti; minyak goreng, terigu dan gula putih. (Akhmad Syarief Kurniawan)

Lampung Tengah: Jajaran Pengurus Suriyah dan Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Kotagajah Kabupaten Lampung Tengah mengadakan Safari Ramadhan 1438 H / 2017 M ketujuh Ranting Nahdlatul Ulama, yakni; Ranting Sritejokencono, Ranting Saptomulyo, Ranting Nambahrejo, Ranting Sumberrejo, Ranting Purworejo, Ranting Kotagajah dan Ranting Kotagajah Timur.

“Safari Ramadhan ini terlaksana dalam rangka momentum memuliakan bulan yang penuh multi barokah, wahana silaturahim antar sesama muslim wabil khusus warga nahdliyyin yang ada di wilayah Kecamatan Kotagajah, sekaligus memperkuat pemahaman dan mengamalkan tradisi Ahlussunnah wal Jama’ah an Nahdliyyah dalam kehidupan sehari-hari “ demikian ungkap H. Siswanto S.Pd  selaku Ketua Rombongan Safari Ramadhan di Masjid At Taqwa Ranting Sumberrejo, Kamis malam lalu, (8/6/2017),

“Kami sengaja dari MWC NU Kecamatan Kotagajah ingin bersinergi dengan pihak Pemerintah Kecamatan Kotagajah dalam Safari ini supaya lebih kompak dalam mensyiarkan agama Islam yang ramah dan toleran”, imbuh Wakil Ketua MWC NU Kecamatan Kotagajah itu.

Eduart Hartono, M.Si selaku Camat Kotagajah dalam sambutannya mengatakan, mengajak pada generasi muda Islam agar berhati-hati dalam dua hal, pertama, bahaya narkoba yang semakin merajalela. Kedua, gerakan Islam yang radikal, ini yang harus kita waspadai, gerakan yang menentang Pancasila dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, hati-hati dengan gerakan Islam yang nyleneh-nyleneh.

Berikut titik lokasi Safari Ramadhan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Kotagajah Kabupaten Lampung Tengah tahun 1438 H / 2017 M; Selasa (6/6) di Masjid Al Huda Ranting Nahdlatul Ulama Nambahrejo, Rabu (7/6) Masjid Al Hikmah Ranting Nahdlatul Ulama Sritejokencono, Kamis (8/6) Masjid Jami’ At Taqwa Ranting Nahdlatul Ulama  Sumberrejo, Sabtu, (10/6) Masjid Nurul Hidayah Ranting Nahdlatul Ulama Kotagajah, Minggu, (11/6) Masjid At Taqwa Ranting Nahdlatul Ulama Kotagajah Timur, Senin (12/6) Masjid Misbahuttaqwa Ranting Nahdlatul Ulama Purworejo dan Selasa (13/6) Masjid Baituttaqwa Ranting Nahdlatul Ulama Saptomulyo.

Turut hadir dalam agenda Safari Ramadhan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Kotagajah Kabupaten Lampung Tengah tahun 1438 H / 2017 M antara lain; KH. Zainuri, S.H.I (Wakil Ketua PCNU Kabupaten Lampung Tengah), H. Ali Mustofa, M.Pd.I (Ketua MUI Kecamatan Kotagajah), Drs. KH. M. Baedlowi (Ketua MWC Lembaga Pendidikan Ma’arif  NU Kecamatan Kotagajah), Dr. Kiai Andi Ali Akbar, M. Ag (Dewan Pengasuh Pesantren Nurul ‘Ulum / Dosen Pascasarjana IAIN Metro Lampung), Eduart Hartono, M.Si (Camat Kotagajah), para Kepala UPTD, Kepala KUA Kecamatan Kotagajah, para Kepala Kampung, Muslimat NU, GP Ansor, Fatayat NU, IPNU, IPPNU, PAGAR NUSA, Lembaga Pendidikan Ma’arif  NU, dan BANSER. (Akhmad Syarief  Kurniawan)

Bandar Lampung: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Lampung yang dipimpin oleh Ir. Mahfud Santoso, MM melakukan kegiatan sosialisasi, Rabu (7/6/2017), di hadapan para Satuan Kerja Pemerintahan Daerah Provinsi Lampung bertempat di Aula Pubian, komplek Pemprov Lampung.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Gubernur Lampung (diwakili oleh Sekdaprov. Ir. Sutono), Sekretaris Dewan Hi. Kherlani, MM., Ketua MUI Provinsi Lampung Dr. KH. Khairudin Tahmid, MH, Kepala Kemenag, Asisten I, II, kepala-kepala Dinas, jajaran pengurus BAZNAS Provinsi Lampung, serta penerima bantuan santunan harta zakat.

“Zakat adalah kewajiban kita sebagai umat Islam, dan salah satu fungsinya adalah untuk kesejahteraan masyarakat” ungkap Ir. Mahfud Santoso menjelaskan di hadapan SKPD dan para hadirin, “tahun ini BAZNAS Provinsi Lampung mengembangkan zakat produktif, berupa peternakan kambing, bebek dan juga jamur tiram” sambungnya. Kegiatan produktif tersebut dikerjakan oleh kaum dhu’afa yang sementara ini baru tiga kabupaten, Pesawaran, Lampung Tengah dan Bandar Lampung. Hal ini dimaksudkan adalah untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan kaum dhuafa yang terlibat di dalam kegiatan tersebut.

Ir. Sutono selaku Sekretaris Daerah dan sekaligus mewakili Gubernur Lampung menyambut positif gagasan-gagasan dan program yang digulirkan BAZNAS Provinsi Lampung, “Gubernur Lampung dan Pemerintah Provinsi Lampung akan mencanangkan gerakan daerah berzakat” paparnya di hadapan hadirin, serta disambut antusias oleh para hadirin “sehingga ketika zakat sebagai gerakan daerah, maka seluruh komponen yang ada di daerah ikut bergerak” sambungnya.

Perlu diketahui bahwa BAZNAS Provinsi Lampung tahun ini telah berhasil mengumpulkan dana zakat 3,35 Milyar rupiah dan disalurkan kepada 8 asnaf (golongan) yang berhak menerima zakat, di antaranya 12.000 masyarakat miskin di Provinsi Lampung diberikan bantuan berupa santunan untuk upaya pengentasan kemiskinan.  (Muhammad Jayus)

Lampung Tengah: Kami atas nama jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lampung Tengah memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh keluarga besar Nahdliyyin yang ada di Kecamatan Seputih Agung yang mampu mewujudkan cita-cita kolektif  gerakan jam’iyyah dalam bentuk pembangunan gedung Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Seputih Agung, semoga manfaat dan membawa kemaslahatan umat.

Demikian disampaikan KH Imam Suhadi selaku Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Lampung Tengah disela-sela silaturahim Safari Ramadhan 1438 H PCNU Lampung Tengah putaran kedua dikompleks Masjid pondok pesantren Nurul Qodiri 3 Kampung Gayau Sakti Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah, Senin malam lalu, (5/6/2017).

Malam itu meskipun dalam suasana hujan gerimis dan berselimutkan dingin tidak menyurutkan semangat ratusan warga nahdliyyin Kampung Gayau Sakti dan sekitarnya untuk mendengarkan arahan-arahan/taushiyah dari jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lampung Tengah masa khidmat 2017 – 2022 itu.

“Wong NU harus mantab dan yakin dengan ajaran-ajaran/tradisi yang telah diwariskan oleh para ulama terdahulu, semoga kita semua yang hadir pada majelis yang penuh barokah malam ini diakui sebagai santrinya Simbah KH Hasyim Asy’ari”, imbuh KH Imam Suhadi selaku alumni Pesantren Darussa’adah Kecamatan Gunung Sugih Kabupaten Lampung Tengah ini.

“Sebagai warga NU harus bangga dengan sosok KH Hasyim Asy’ari, KH A Wahid Hasyim, dan KH Abdurrahman Wahid, mari kita meniru jejak perjuangan beliau baik dari segi keilmuannya hingga pengabdiannya pada jam’iyyah NU”, pungkas KH Imam Suhadi.

Kiai Ikhsan selaku Ketua MWC NU Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah dalam sambutannya mengatakan, mohon doa restu kepada semua jamaah agar proses pembangunan gedung MWC NU Kecamatan Seputih Agung berjalan dengan lancar. Pembangunan gedung MWC NU Kecamatan Seputih Agung yang berlantai 2 ini sedianya berukuran 12 m  x 32 m dan akan menelan biaya kurang lebih Rp. 910.000.000.  Gedung MWC NU Kecamatan Seputih Agung beralamatkan di Jalan Raya Adi Jaya – Simpang Agung Kampung Bumi Kencana Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah.

“kami selaku keluarga besar nahdliyyin dikecamatan Seputih Agung sangat senang dengan kedatangan rombongan Safari Ramadhan dari PCNU Kabupaten Lampung Tengah, ini baru pertama kalinya kami dikunjungi dan kami berharap silaturahim pada malam ini menambah, memupuk semangat (ghirah) dalam melestarikan mengamalkan ajaran ahlussunnah wal jama’ah an nahdliyyyah di seluruh Kampung/Desa diwilayah Kecamatan Seputih Agung ini”,  pungkas Kiai Ikhsan.

Hadir dalam Safari Ramadhan PCNU Lampung Tengah putaran ini  antara lain; KH Ahmadi (Wakil Rais Suriyah PCNU Kabupaten Lampung Tengah), Kiai Muslih Almansyuri (Pengasuh pesantren Nurul Qodiri 3), H. Wagimin, S. Ag (Sekretaris PCNU Kabupaten Lampung Tengah), Saryono, S.E (Ketua PC GP Ansor Kabupaten Lampung Tengah), Saprin (Ketua PAGAR NUSA Kabupaten Lampung Tengah), Sariman, M.Pd (Camat Seputih Agung), para Kepala Kampung, para pengasuh pesantren, jama’ah Thariqah, pengurus ranting NU se Kecamatan Seputih Agung, Muslimat NU, BANSER, dan ratusan warga nahdliyyin. (Akhmad Syarief Kurniawan)

Lampung Tengah: Setelah dilantik satu bulan yang lalu, kini jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lampung Tengah langsung aksi turun kebawah (turba) dirangkai dengan kegiatan Safari Ramadhan 1438 H. Kini, Safari Ramadhan 1438 H perdana dimulai di Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Punggur, bertempat di Masjid Jami’ Taqwa Kampung Tanggulangin Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah, Sabtu (3/6) bertepatan dengan 8 Ramadhan 1438 H.

“Kami selaku keluarga besar nahdliyyin dikecamatan Punggur sangat senang dan terbuka dengan kedatangan rombongan Safari Ramadhan dari PCNU Kabupaten Lampung Tengah, dan kami berharap silaturahim pada malam ini menambah, memupuk semangat (ghirah) dalam melestarikan mengamalkan ajaran ahlussunnah wal jama’ah an nahdliyyyah di sembilan Kampung/Desa diwilayah Kecamatan Punggur ini”, demikian disampaikan Kiai Mahmudi selaku Ketua MWC NU Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah dalam sambutannya.

KH. Imam Suhadi dalam taushiyahnya mengatakan, agar warga Nahdlatul Ulama di wilayah Kecamatan Punggur dan sekitarnya senantiasa terus istiqomah nguri-nguri (merawat) tradisi yang sudah diwariskan oleh para Kiai-Kiai terdahulu, mulai dari tradisi kehamilan (telon-telon, piton-piton) hinggal kelahiran (brokohan hingga marhabanan) bahkan hingga manusia yang telah meninggal dunia, dan seterusnya semua tradisi warga Nahdlatul Ulama tersebut diisi dengan doa-doa, sholawat dan bacaan ayat-ayat suci Al Quran.

“Orang-orang yang mengkafir-kafirkan, mengharam-haramkan, membid’ahkan amalan-amalan NU bahkan hingga menyesatkan Kiai-Kiai NU pasti orang tersebut tidak punya ilmu alias pasti ngajinya tidak khatam”, imbuh Pengasuh Pesantren Nurul Qodiri Kecamatan Way Pangubuan Kabupaten Lampung Tengah tersebut.

“Kami atas nama jajaran keluarga besar PCNU Kabupaten Lampung Tengah mohon doa restu segenap warga NU di Lampung Tengah agar dapat menjalankan roda organisasi yang didirikan oleh Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari dengan amanah, dan langsung bisa dirasakan warga NU. Beberapa cita-cita PCNU Kabupaten Lampung Tengah pada periode ini adalah dapat mendirikan Perguruan Tinggi dan NU Kabupaten Lampung Tengah mampu menjadi NU percontohan atau teladan di Propinsi Lampung”, imbuh alumni Pesantren Darussa’adah Kecamatan Gunung Sugih Kabupaten Lampung Tengah ini.

Safari Ramadhan PCNU Kabupaten Lampung Tengah diakhiri dengan pemberian cinderamata Seratus lebih sarung untuk anggota Ranting NU dan Kiai-Kiai Mushola/Masjid se Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah.

Hadir dalam Safari Ramadhan PCNU Lampung Tengah; Kiai Budi Sriono, M.M (Katib Suriyah PCNU Kabupaten Lampung Tengah), H. Wagimin, S.Ag (Sekretaris PCNU Kabupaten Lampung Tengah), H. Syarief Kusen, M.M (Ketua PC LP Ma’arif NU Kabupaten Lampung Tengah), Saryono, S.E (Ketua PC GP Ansor Kabupaten Lampung Tengah), Edi Susanto (Sekretaris PAGAR NUSA Kabupaten Lampung Tengah), Nur Hayati, S.H (Anggota DPR RI F-PKB/Sekretaris PW Fatayat NU Propinsi Lampung), Andi Shobihin (Ketua PC IPNU Kabupaten Lampung Tengah), H. Midi Iswanto (Anggota DPRD Propinsi Lampung/F-PKB), KH. Slamet Anwar (Anggota DPRD Kabupaten Lampung Tengah/F-PKB), para pengasuh pesantren, pengurus ranting NU, BANSER, dan ratusan warga nahdliyyin. (Akhmad Syarief Kurniawan)

Jakarta: Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1438 H jatuh pada Sabtu (27/5/2017). Penetapan ini berdasarkan sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Kementerian Agama, Jakarta, Jumat (26/5/2017).

“Berdasarkan perhitungan hisab dan rukyat, semua peserta sidang sepakat bahwa malam ini memasuki 1 Ramadhan,” kata Lukman Hakim Saifuddin, saat memberikan keterangan pers.

“Oleh karena itu, besok pagi, Sabtu, 27 Mei 2015 kita awali puasa Ramadhan tahun ini,” kata menteri Agama.

Menurut Menteri Agama, kesepakatan sidang isbat dibuat berdasarkan dua hal, yaitu perhitungan hisab dan laporan petugas tersumpah di lapangan yang melihat hilal. Dengan demikian, umat Islam di Indonesia akan memulai ibadah puasa mulai Sabtu besok. (Rudi Santoso)