Category: Ormas

Bandar Lampung: Dalam rangka mempererat hubungan silaturahmi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Bandar Lampung gelar buka puasa bersama, Jum’at (23/6/2017) di Ponpes Panti Asuhan Mahmudah Kemiling Bandar Lampung.

Acara yang digagas oleh PCNU Kota Bandar Lampung ini menghadirkan Kapolresta Kota Bandar Lampung Kombes Murbani Budi Pitono, SIK

Kyai Khabibul Mutaqin, SHI Pengasuh ponpes panti asuhan Mahmudah mengatakan buka puasa bersma ini adalah sarana perekat kekeluargaan di Keluarga Besar Nahdlatul Ulama Kota Bandar Lampung, dan buka puasa bersama ini merupakan agenda perdana dikepengurusan PCNU yang baru, dan agenda seperti ini akan menjadi agenda tahunan dibulan ramadhan.

Kyai Khabibul Mutaqin, SHI menambahkan buka puasa bersama ini sangat spesial karena dihadiri langsung oleh Kapolresta Kota Bandar Lampung Kombes Murbani Budi Pitono, SIK.

Harapan besar kedepan PCNU Kota Bandar Lampung dan Polresta Bandar Lampung dapat terus bersama-sama mewujudkan suasana Kota Bandar Lampung yang sejuk dimasyarakat sehingga terciptanya keamanan dan ketentraman.

Senada dengan hal tersebut Ichwan Adji Wibowo Ketua PCNU Kota Bandar Lampung mengatakan NU dan Polri memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Selain itu, NU dan Polri juga berperan penting dalam mencegah paham radikalisme di Indonesia karena paham Aswaja Nahdlatul Ulama mengajarkan kedamaian.

Sementara Kapolresta Kota Bandar Lampung Kombes Murbani Budi Pitono, SIK mengungkapkan kebahagiannya dapat hadir ditengah-tengah para ulama yang semangat dalam memupuk persaudaraan dan menjaga keamanan dan ketertiban Kota Bandar Lampung yang kita banggakan.

“Mari kita tingkatkan silaturahmi ini. Sehingga kemitraan antara PCNU dan Polresta Bandar Lampung tetap terjaga dengan baik,” kata Kombes Murbani Budi Pitono, SIK (Rudi Santoso)

Lampung Tengah : Media massa mempunyai peran yang sangat penting bagi kehidupan bermasyarakat dizaman sekarang ini, lebih-lebih bagi segmen pelajar, sebagai sarana penunjang pemberitaan yang ada dilingkungannya, dan juga mempunyai makna positif diantara informasi yang diperoleh dengan kebutuhan khayalak, semua informasi yang masuk hendaknya di saring terlebih dahulu oleh pelajar-pelajar NU.

Demikian disampaikan Andi Sobihin selaku Ketua PC IPNU Kabupaten Lampung Tengah di sela-sela buka bersama Alumni pengurus IPNU – IPPNU Kabupaten Lampung Tengah mulai tahun 2009 hingga 2016 di kampung Ratna Chaton kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah, Rabu lalu (21/6/2017).

“Salah satu fasilitas  teknologi informasi yang saat ini sering digunakan adalah internet, karena dengan adanya internet ini kita dapat terhubung dengan berbagai elemen. Internet sangat begitu mudah kita gunakan dan butuhkan dimanapun,” imbuh alumni IAIN Metro Lampung itu.

“Kami yang ada di Cabang Lampung Tengah sangat mendukung keberadaan Media Center IPNU (MCI) yang diluncurkan beberapa hari yang lalu oleh PP IPNU Pusat. MCI sebagai ruang publik kader-kader IPNU untuk menuangkan kreativitas mereka disosial media. Dengan ada MCI ini semua informasi akan lebih muda tersebar hingga ke pengurus-pengurus cabang seluruh Indonesia dan untuk membumikan dakwah-dakwah Aswaja an Nahdliyyah terutama didunia maya (dumay),” imbuhnya.

Shinta Nur Baiti selaku Ketua PC IPPNU Kabupaten Lampung Tengah menambahkan, “Dengan adanya media center akan memperkenalkan IPNU – IPPNU secara langsung dan lebih luas, apa lagi kalau melihat pengunaan internet terlebih Facebook dan Instagram adalah Pelajar-pelajar / mahasiswa yang masih duduk dibangku sekolah dan perkuliahan.”

“ Ketika hal itu terjadi berarti setiap cabang IPNU – IPPNU harus mempunyai akun media sendiri-sendiri di mulai dari PW atau PC. Sebenarnya ini sudah dilaksanakan diberbagai daerah seperti PC IPNU – IPPNU Lampung Tengah mempunyai akun Instagram dan facebook sebagai mana untuk menyebarkan foto kegiataan dan berita-berita ke 28 kecamatan ini,” tegas mahasiwi Institut Agama Islama Ma’arif  Nahdlatul Ulama (IAIM NU) Metro Lampung itu. (Akhmad Syarief Kurniawan)

Pesawaran: Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Lampung menggelar Peduli Pos Pengamanan (Pospam) Lebaran 1438 H dengan membagikan bingkisan pada 27 titik se-Lampung yang secara simbolis diterima langsung oleh Brigpol Wisnu, Bhabinkamtibmas Polsek Gedong Tataan, Pesawaran pada Kamis (22/6/2017).

“Kita membagikan bingkisan melalui lima jalur. Titik pusat pemberangkatan dimulai dari Pospam Gedong Tataan melalui lima jalur yaitu Lampung Timur, Lampung Tengah, Mesuji, Way Kanan dan Tanggamus,” ungkap Drs. H. Heri Sensustadi Sekretaris DPW LDII Provinsi Lampung.

Ketua DPW LDII Lampung dr. H. Aditya, M.Biomed mengungkapkan kegiatan ini telah menjadi agenda rutin LDII Lampung. “Program ini merupakan aplikasi perwujudan ketaqwaan sosial bagi petugas yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk memberikan rasa aman dan nyaman untuk pemudik. Selain Pospam, beragam kegiatan pula telah kita lakukan dalam mensukseskan moment ramadhan tahun ini, diantaranya i’tikaf bersama dan pemberian bingkisan pada dhuafa, anak yatim dan guru ngaji kerjasama dengan MUI,” ujar dr. Aditya.

Beberapa pengurus DPW yang turut mensukseskan kegiatan Peduli Pospam ini diantaranya H. Narso, S.Sos, MM., KH. Hidayat Habibullah, S.Pd.I., Drs. H. Antoni Prawiranegara., H. Fahdian Iskandar, SE., H. M. Miftah Falah, A.Md.Ak., Frediansyah Firdaus, S.Pt., dan Ketua LDII Pesawaran H. Warsono, S.Pd, M.Si. (Frediansyah Firdaus)

Pringsewu: Semakin dekatnya Hari Raya Idul Fitri, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pringsewu KH. Hambali menyampaikan beberapa Himbauan kepada Ummat Islam khususnya diKabupaten dengan Motto Jejama Secancanan Bersenyum manis tersebut. Himbauan tersebut disampaikannya saat menggelar Buka Puasa Bersama Pengurus Harian MUI Kabupaten dengan Ketua MUI Kecamatan Se- Kabupaten Pringsewu.

Pada Buka Puasa yang dilaksanakan di Kediamannya, Rabu (21/6/2017), Kiai Hambali menghimbau ummat Islam untuk menunggu Keputusan Hari Raya Idul Fitri dari Pemerintah Republik Indonesia melalui sidang Isbath Kementerian Agama RI.

“Kita tunggu lebarannya Minggu apa Senin melalui Rukyatul Hilal dan sidang Isbath yang dihadiri oleh para Alim Ulama dari berbagai Ormas Keagamaan yang ada di Indonesia,” himbaunya.

Untuk kegiatan malam menjelang Idul Fitri, MUI Pringsewu juga berharap malam menjelang Idul Fitri dilalui dengan banyak membaca Takbir dan tidak dinodai dengan kegiatan hura-hura yang mengarah kepada kemaksiatan.

Selain himbaun tersebut lanjutnya, MUI Pringsewu juga menghimbau kepada Masyarakat yang membuat Kepanitiaan Zakat di Masjid, Musholla atau Majelis Taklim untuk segera mendaftarkannya ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) atau Lembaga Amil Zakat (Laz) yang telah ditunjuk oleh Baznas.

“Legalitas pengelola zakat sangat penting. Kalau belum disahkan oleh Baznas atau Laz statusnya hanya panitia. Sementara kalau ada SK maka statusnya menjadi Amil Syar’i yang memiliki hak mengelola dan mengambil hasil zakat yang dikumpulkan,” jelasnya.

Sementara untuk takarannya zakat Fitrah, MUI menghimbau kepada para muzakki yang menggunakan makanan pokok beras untuk menyempurnakan takaran menjadi2,7 kilogram. “Zakat Fitrah 2,5 kilogram tetap sah. Namun untuk ikhtiyat, 2,7 kilogram per jiwa lebih utama,” jelasnya.

Hal ini menurutnya karena Rasulullah SAW pada saat itu hanya menggunakan takaran tangan ukuran Nabi ketika akan berzakat fitrah. “Zaman Nabi tidak menggunakan timbangan tapi menggunakan ukuran sehingga ukuean tersebut disempurnakan menjadi 2,7 kilogram,” pungkasnya. (Muhammad Faizin)

Metro: Perwakilan Badan Otonom Nahdlatul Ulama ikuti acara Sarasehan dan buka bersama ANSOR dan BANOM serta Deklarasi Anti Radikalisme, acara tersebut digelar di gedung NU lt.2 Mulyojati Kota Metro,pada selasa (20/6/2017) yang dihadiri ANSOR, FATAYAT, PMII, IPNU-IPPNU, KESBANGPOL, dimana acara tersebut bekerjasama dengan SIGER TV.

Selain sarasehan dan buka bersama serta deklarasi anti radikalisme dengan tema “Dengan silaturahmi memperkokoh jiwa kebangsaan dalam upaya menjaga NKRI dan mengantisipasi gerakan anti Pancasila”, ini juga sebagai bentuk kekeluargaan antar BANOM NU kota Metro, acara tersebut dirangkai dengan Kultum.

Pesisir Barat: Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Pesisir Barat terus berdedikasi kepada masyarakat dalam menstabilkan bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H.

Gerakan sembako murah ini, merupakan yang ke 2 kalinya dilakukan oleh PC GP Ansor Pesisir Barat, yang sebelumnya kegiatan yang sama telah dilakukan dengan membagikan 1000 paket sembako murah seharga Rp. 35.000,- terdiri daro 1kg tepung segitiga biru, 1 liter minyak goring, dan 2 kg. gula pasir.

Heri Kiswanto Ketua PC GP Ansor Pesisir Barat mengatakan tujuan dari pasar murah ini dalam rangka membantu masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H.

“Demi suksesnya agenda ini, PC GP Ansor Pesisir Barat berkerjasama dengan LAZISNU Lampung, LKNU Lampung:” ujar Heri.

Heri juga berharap agenda semacam ini kedepan kita hanya di bulan ramadhan akan tetapi dibulan-bulan selain ramadhan sebagai bentuk komitmen ansor berdedikasi kepada masyarakat. (Rudi Santoso)

Bandar Lampung: Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bandar Lampung besok akan menggelar buka puasa bersama Keluarga Besar Nahdlatul Ulama Kota Bandar Lampung, Minggu (11/6/2017).

Buka puasa bersama PCNU Kota Bandar Lampung akan di gelar di Pondok Pesantren Panti Mahmudah Kemiling Bandar Lampung, pada pukul 16.30 WIB hingga selesai.

Berdasarkan informasi yang beredar di WA buka bersama PCNU Kota Bandar Lampung akan di hadiri oleh Kapolresta Bandar Lampung. (Rudi Santoso)

Way Kanan: Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Negeri Besar, Way Kanan, Lampung, batal menggelar pasar murah. Sebagai gantinya, mereka justru membagikan secara cuma-cuma 50 paket Sembako kepada masyarakat kurang mampu di Kampung Tegal Mukti.

“Kami mendapatkan jatah menjual 50 paket Sembako senilai Rp35 ribu, berisi dua kilogram gula pasir, satu kilogram tepung terigu dan satu liter minyak goreng,” ujar Ketua PAC Ansor Negeri Besar Imam Muhtadi melalui Ketua Ranting Ansor Tegal Mukti, Filial Sa’adilah, di Negeri Besar, Rabu (21/6/2017).

Saad menambahkan, jajaran PAC Ansor Negeri Besar beserta pimpinan ranting belum dua bulan dilantik dan masih memerlukan dukungan dari pimpinan cabang.  “Jujur saja, kami masih bingung mendapatkan dana dari mana untuk pergerakan organisasi. Namun Ketua PC GP Ansor Way Kanan sahabat Gatot Arifianto justru menantang kami untuk melakukan penggalangan dana atau fundraising dari 50 paket Sembako tersebut,” ujar Saad lagi.

Paket yang semestinya dijual untuk masyarakat kurang mampu disarankan dijual pada Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) yang ada di Negeri Besar yang mampu dan bisa berbagi.

KBNU yang membeli tidak mengambil paket Sembako tersebut, mereka berbagi untuk masyarakat kurang mampu dan GP Ansor yang menyalurkannya. Satu paket disepakati dijual Rp50 ribu, sesuai harga eceran tetap, Rp45 ribu. Rp5 ribu untuk donasi pembangunan sarana air wudhu Masjid Al Falakusa’adah Kampung Way Pisang Kecamatan Way Tuba yang digalang bersama komunitas Kampung Lebah.

“Alhamdulillah PAC Negeri Besar selesai dengan fundraising 50 Paket. Kami doakan semua donatur mendapat berkah dunia dan akhirat,” papar Saad.

Ia lalu menambahkan, pihaknya menjelaskan penggalangan dana kepada donatur, jika ini bukan bertujuan bukan untuk bisnis Ansor, tapi bisnis atau muamalah para donatur dengan Allah.

“Alhamdulillah mereka mengerti dengan keterbukaan kami. Selaini itu, kami juga menyampaikan fundraising ini bertujuan agar Ansor Negeri Besar mampu memiliki pergerakan sisi ekonomi secara mandiri dan kreatif dengan Rumah Pangan Kita atau RPK. Merka mengerti dan mendukung dengan saran tepat sasaran,” kata Saad lagi.

Hal itulah yang membuat penyelenggaran pasar murah PAC Ansor Negeri Besar batal digelar. Namun diganti dengan berbagi cuma-cuma Sembako murah untuk 50 masyarakat tidak mampu.

“Masyarakat kurang mampu akhirnya diuntungkan karena tidak membeli. Donatur bisa membantu mereka termasuk membangun sarana air wudhu. Dan kami mendapatkan sejumlah uang kas sebagai tambahan modal usaha,” ujar Saad lagi.

Ketua PC GP Ansor Way Kanan Gatot Arifianto mengapresiasi kemampuan kader Ansor Negeri Besar menangkap gagasan dan mengucapkan terima kasih atas semangat, energi dan keberanian kader PAC Ansor Negeri Besar.

“Kader Ansor harus selalu memberi manfaat dengan segala keterbatasan yang ada. Satu syaratnya memiliki kreativitas. Atas nama organisasi, saya menghaturkan terima kasih kepada jajaran KBNU Negeri Besar yang terus memfasilitasi eksistensi Gerakan Pemuda Ansor. Yakinlah, catatan kebaikan tak akan pernah terlewatkan dari Malaikat Raqib,” kata Gatot. (Erli Badra)

Bandar Lampung: Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda Ansor Lampung menggelar buka bersama dan khotmil qur`an bersama dengan keluarga besar NU Lampung, Sabtu,(17/6/2017) di kantor PW Ansor Jl.Raden Gunawan II Rajabasa Bandar Lampung.

Agenda buka puasa bersama dihadiri oleh Ketua PW GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim, M.Si, Wakil Ketua PWNU Solihin, Anggota DPR RI Nurhayati, Dir Bimas Polda Lampung Solihin, Kepala Perum Bulog Lampung M. Attariza serta seluruh perwakilan pengurus cabang Ansor se-Lampung, dan Keluarga Besar NU (KBNU) Lampung.

Hidir Ibrahim, M.Si mengatakan agenda buka bersama dengan KBNU Lampung selain sebagai wadah silaturrahmi, dalam kesempatan tersebut juga Ansor Lampung Lauching “Sahabat RPK Ansor Lampung”.

“RPK merupakan program kita yang bekerjasama dengan perum bulog Lampung yang tujuannya untuk membantu mengendalikan harga kebutuhan pokok bagi masyarakat,” terangnya.

Selain peluncuran program tersebut, agenda buka bersama juga dijadikan sebagai ajang rapat koordinasi antar pimpinan wilayah dengan pimpinan cabang, juga koordinasi terkait pembentukan posko mudik menjelang hari raya idul fitri. (Rudi Santoso)

Bandar Lampung: Pimpinan wilayah ( PW) Gerakan Pemuda Ansor Lampung Jalin Kerjasama dengan Bulog Lampung, Sabtu (17/6/2017) di kantor PW GP Ansor Lampung Jl. Raden Gunawan II Rajabasa Bandar Lampung.

Penandatanganan kerjasama tersebut dirangkai dengan agenda buka puasa bersama, dan lounching program Sahabat RPK Ansor Lampung.

Lounching program Sahabat RPK Ansor Lampung adalah upaya membantu masyarakat Lampung yang kurang mampung untuk  mendapatkan kebutuhan pokok.

Menurut Hidir Ibrahim, M.Si Ketua PW GP Ansor Lampung RPK merupakan sebuah terobosan yang dilakukan oleh gerakan pemuda ansor dalam rangka membantu pemerintah melalkukan stabilisasi harga pangan, terutama selama ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri.

Selain itu, keberadaan RPK juga bisa menjadi sebuah unit kegiatan usaha oleh sahabat ansor baik dalam tingkat cabang, anak cabang bahkan ranting.

“Sukses dan berjalan atau tidaknya kerjasama ini tergantung dari bagaimana respon dari masing-masing ketua disemua tingkatan. Sebab pengurus wilayah hanya membantu dan membuka ruang saja,”terangnya.

Sementara itu kepala bulog Lampung M. Attariza mengapresiasi adanya kerjasama pembentukan RPK antara bulog Lampung dengan GP Ansor. Harapannya kerjasama tersebut nantinya akan mampu selain menstabilkan harga pangan, juga memabntu mendekatkan bahan makanan pokok kepada masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Attariza juga menjelaskan setidaknya ada 3 pilar utama dalam pembentukan RPK, yakni dibentuknya RPK untuk membantu menstabilkan harga pangan. Kedua, mendekatkan bahan makanan pokok kepada masyarakat, serta yang ketiga prinsip RPK yakni menjadikan bahan makanan pokok tersebut mudah atau bisa dijangkau oleh masyarakat.

“Mudah-mudahan dengan kerjasama ini akan memudahkan pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat dengan kemudahan dalam mendapatkan bahan makanan pokok,” kata Attariza.

Hadir dalam penandatanganan kerjasama tersebut anggota DPR RI Nurhayati, dir bimas polda Lampung Solihin, wakil ketua PWNU Lampung yang juga Anggota KPU Lampung Solihin, serta seluruh pengurus cabang ansor se-Lampung. (Rudi Santoso)