Category: Ormas

  • ACT Salurkan Bantuan Warga Terdampak Banjir Rob dan Angin Puting Beliung

    Bandar Lampung: Gelombang pasang yang merusak 5 rumah nelayan di RT 12 Lingkungan 1 Kampung Rawa Laut Kelurahan Panjang Selatan kembali dikunjungi relawan ACT Lampung bersama Rektor IBI Darmajaya Firmansyah Y. Alfian pada Kamis (28/5).

    Relawan menemui tiga keluarga yang masih bertahan tinggal ditenda pengungsian.

    Siang tadi gelombang terpantau lumayan besar hingga menggenangi bagian lantai rumah non permanen yang telah ditinggalkan pemiliknya sejak 3 hari lalu.

    Relawan juga menyambangi korban yang rumahnya ludes terbakar di Gang Bakti Kelurahan Way Tataan, Teluk Betung Timur.

    Rektor IBI Darmajaya Firmansyah mengucapkan turut prihatin atas kejadian banjir rob dan kebakaran yang menimpa masyarakat di Bandar Lampung. Dirinya berharap semua masyarakat dapat berempati dengan memberikan dukungan moril dan harta terbaik.

    “Saatnya kembali mengingat Allah SWT, dengan kejadian seperti ini semua harus empati dan memberi dukungan,” Harapnya.

    Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni mengatakan bantuan paket makanan dan bahan pokok terus disalurkan untuk warga terdampak gelombang besar. Hal ini karena warga tersebut belum bisa mengais rejeki kembali.

    Selain itu, relawan juga menyalurkan bahan pokok kepada warga terdampak Angin Puting Beliung di Desa Tri Tunggal Jaya dan Desa Tri Mulya Jaya Kecamatan Banjar Agung Tulang Bawang.

    “Dapur Umum Bersama juga masih aktif menyiapkan makanan untuk relawan dan warga setempat yang tengah bergotong royong memperbaiki rumah rusak, Ibu-ibu disana sangat antusias mengolah bahan pokok yang berasal dari para dermawan,” tutupnya. (Andira Putri Isnaini)

  • Bantuan Makanan untuk Warga Terdampak Gelombang Pasang di Panjang Selatan

    Bandar Lampung: Sedikitnya 5 rumah nelayan yang berlokasi di RT 12 Lingkungan 1 Kampung Rawa Laut Kelurahan Panjang Selatan Kecamatan Panjang turut terdampak gelombang pasang. Bahkan sebanyak 3 keluarga harus mengungsi kelokasi yang lebih aman karena kerusakan bagian lantai bambu dan tiang penyangga cukup parah.

    Ketua RT 12 Kampung Rawa Laut Nurmei Sandi mengatakan gelombang pasang sudah berlangsung sejak dua hari lalu, namun siang ini dampaknya sangat terlihat berupa kerusakan pada rumah nelayan yang lokasinya tepat dipinggir pantai.

    Akibatnya ada 3 keluarga yang harus mendirikan tenda darurat dilahan kosong sembari memantau perkembangan ombak. Rencananya malam ini (27/05) sejumlah warga akan ronda malam ikut memantau pesisir pantai.

    “Iya tahun ini ada ombak lumayan besar lagi, terakhir ada ombak kayak gini kalau nggak salah tahun 2016, iya ada warga yang tidur ditenda darurat, saya sudah ajak nginep dirumah tapi jawabanya sambil memantau rumahnya,” jelasnya.

    Menanggapi kejadian tersebut, tim Emergency Respons (ER) Aksi Cepat Tanggap Lampung langsung melakukan assesment dan membagikan bantuan makanan.

    Bantuan berupa makanan siap santap, roti dan air mineral dari Sedop Nasi Kuning dan Rektor IBI Darmajaya Firmansyah Y. Alfian.

    Menurut Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni berdasarkan hasil assesment terdapat 4 kampung yang terdampak yakni Kampung Rawa Laut, Karang Maritim, Kampung Baru 1 dan Kampung Teluk Jaya Kecamatan Panjang.

    Untuk kerusakan bangunan Kampung Rawa Laut rusak berat 3 rumah dan rusak ringan 2 rumah. Karang Maritim rusak berat 1 rumah dan Kampung Teluk Jaya rusak ringan 7 rumah sedangkan Kampung Baru rusak berat 5 rumah.

    Untuk korban meninggal maupun luka nihil. Namun warga terdampak saat ini sangat membutuhkan bantuan makanan siap santap, bahan pokok maupun bahan material. Mengingat aktivitas mencari nafkah masih terganggu akibat gelombang yang cenderung besar.

    “Kami berharap masyarakat Lampung turut membantu warga terdampak yang mengalami musibah ditengah era new normal Pandemi Corona ini,” harapnya. (Andira Putri Isnaini)

  • Program Sahabat UMI Gerakan Ekonomi Keluarga di Lampung

    Bandar Lampung: Menggerakan ekonomi keluarga merupakan salah satu cara yang tepat dalam mendampingi masyarakat Lampung menghadapi era new normal. Pasca Hari Raya Idul Fitri, ACT Lampung menggulirkan program Sahabat Usaha Mikro Indonesia (UMI) dengan memberikan bantuan modal untuk usaha mikro.

    Penyaluran bantuan usaha mikro mulai dilaksanakan pada Rabu (27/05) di RT 005 Kampung Harapan Jaya Lingkungan II Kelurahan Panjang Selatan Kecamatan Panjang. Keluarga Ibu Sriatun merupakan keluarga pertama yang mendapatkan bantuan Sahabat UMI. Setiap ikan hasil tangkapan suaminya diolah menjadi ikan asin untuk kemudian dijual kepengepul.

    Dengan kondisi laut yang sedang tidak menentu, hasil tangkapan yang didapat tidak terlalu banyak sehingga olahan ikan asin sangat terbatas. Dengan adanya Bantuan modal, Sriatun berharap dapat membeli bahan baku dari nelayan lain sehingga produksi ikan asin bisa bertambah. Tentunya hasil penjualan ikan asin akan mencukupi kebutuhan pokok sehari-hari keluarga.

    “Ya suami yang nangkap dilaut, dapatnya nggak banyak paling dapat satu dua nampan, ikan dibersihin, dicuci ditambah garam, dijemur bisa sehari sampai tiga hari. Kalau modalnya ada bisa banyak produksinya, beli bahan dari nelayan lain kan bisa bantu tetangga hasil tangkapanya jadi laku,” ucapnya.

    Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni mengatakan peluncuran program Sahabat UMI menjadi cara untuk mendampingi para Ibu berjuang untuk perekonomian keluarga ditengah Pandemi Corona. Saat gelombang PHK maupun karyawan dirumahkan, kebangkitan perekonomian dimulai dari usaha mikro yang dimotori para Ibu dengan berjualan kuliner dan kebutuhan pokok.

    Untuk itu, ACT Lampung bersama dermawan akan turut mendampingi mereka dalam memulai maupun mempertahankan usaha yang dijalankan dengan bantuan berupa modal dana dan teknis. Pihaknya mendorong para Ibu memulai usaha dari apa yang menjadi kebiasaan sehari-hari. Misalnya sering membuat cemilan untuk anak-anaknya bisa inovasi lagi sehingga layak untuk ditawarkan kepada warga sekitar.

    Konsep yang diusung dalam program Sahabat UMI adalah satu bantu satu dimana setiap dermawan akan membantu satu usaha mikro. Sehingga selain ada rasa persaudaraan, support yang diberikan tidak terbatas pada pendanaan, namun bisa dalam bentuk bantuan peralatan, ilmu, teknologi, jaringan pemasaran dan lainnya.

    “Kami mulai luncurkan program ini dengan menggandeng berbagai pihak termasuk para UKM yang sudah mulai bertumbuh sehingga akan ada pergerakan ekonomi dari para keluarga yang terdampak Pandemi Corona,” tutupnya.

  • Hapus Duka Warga Terdampak Puting Beliung Tulang Bawang Lampung

    Tulang Bawang: Duka akibat sulitnya perekonomian yang disebabkan Pandemi Corona belum usai, Kini sekitar 100 Bangunan Rumah dan Pondok Pesantren Hancur Tersapu Angin Puting Beliung dikala warga tengah menjalankan Ibadah Puasa dan menyambut Hari Raya Idul Fitri.

    Ganasnya angin puting beliung menghancurkan ratusan rumah tempat tinggal warga di beberapa kampung yang ada di Kecamatan Banjaragung dan Kecamatan Banjarmargo, Kabupaten Tulangbawang pada Rabu (20/5/2020).

    Seperti diberitakan media setempat, tarian dan tiupan maut puting beliung terjadi sekitar pukul 14.20 WIB. Selain meluluhlantakan bangunan tempat tinggal, puting beliung juga merenggut nyawa dua orang warga. Salah satunya warga Kampung Tri Tunggal Jaya, Kecamatan Banjar Agung, akibat tertimpa pohon jengkol saat sedang masak di dalam rumahnya.

    Data sementara, rumah rusak di Kampung Tri Tunggal Jaya sebanyak 50 unit. Rumah rusak berat sekitar 20 unit, sisanya rusak ringan.

    Sedangkan di Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya ada sebanyak 40 rumah.

    Menanggapi kejadian tersebut Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni menegaskan tim Emergency Respons akan berangkat kelokasi kejadian untuk assesment dan membawa bantuan bahan pokok dan masker.

    Rencananya tim akan berangkat Kamis pagi (21/5). Untuk saat ini tim sedang berkoordinasi dengan relawan setempat mengenai titik-titik yang akan dikunjungi.

    Menurut Dian, duka warga terdampak Puting Beliung sangat berat karena bertepatan dengan dampak Pandemi Covid 19 dan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Harapanya semua pihak bisa turut membersamai warga terdampak dengan menyalurkan bantuan terbaik.

    “Besok pagi ada tim yang meluncur ke lokasi kejadian Puting Beliung, tentu kami berkoordinasi dengan relawan setempat dan dermawan yang akan menitipkan bantuan, semoga warga terdampak tetap tegar menghadapi kejadian tersebut,” tutupnya. (Andira Putri Isnaini)

  • LAZISNU Lampung Tengah Berbagi Takjil dan Nasi Kotak Gratis

    Lanpung Tengah: Bertempat di wilayah perempatan Kampung Kotagajah Kecamatan Kotagajah Kabupaten Lampung Tengah, elemen keluarga Nahdlatul Ulama Lampung Tengah membagikan ratusan takjil gratis dan ratusan nasi kotak kepada para para masyarakat sekitar dan para pengendara, Ahad (17/5) lalu.

    Koordinator kegiatan ini dipelopori langsung oleh PC LAZISNU Lampung Tengah, dalam hal ini adalah Kiai Imam Rofi’i.

    “Kami dari jajaran pengurus PC LAZISNU Lampung Tengah mengajak elemen-elemen lain Lembaga dan Badan Otonom NU berbuat kepada khalayak masyarakat yang ada diwilayah ini dalam bentuk pembagian takjil dan nasi kotak secara gratis,” tambahnya.

    “Alhamdulillah dibantu sahabat-sahabat GP Ansor, Banser, Fatayat NU, para alumni PKPNU Lamteng dan lain-lain mendapat respon luar biasa, dan kita maksimalkan di bulan Ramadhan ini untuk pembagian takjil yang sudah dikemas, dan akhirnya mendapat sambutan masyarakat yang luar biasa” imbuhnya lagi.

    Wakil Ketua PC LAZISNU Lampung Tengah, Cecep Jamani, menambahkan, agenda sore ini bukan yang pertama, beberapa waktu lalu PC LAZISNU Lampung Tengah bersama pengurus PC IPNU-IPPNU Lampung Tengah telah membagikan 300 paket sembako.

    “kami bagikan kepada 300 Kepala Keluarga/warga nahdliyyin khususnya yang terkena dampak Covid-19 di enam Kecamatan, yakni; Seputih Banyak, Way Seputih, Seputih Raman, Kotagajah, Seputih Raman dan Gunung Sugih,” tambah anggota DPRD Lampung Tengah dari Fraksi PKB ini.

    Sekretaris PC Fatayat NU Lampung Tengah, Siti Maysaroh, menambahkan, kami dari para perempuan muda NU mengerahkan potensi sesama kader untuk saling membantu kegiatan pembagian takjil ini, mulai dari iuran, memasak, mengemas, dan lain-lain.

    “kegiatan ini adalah kegiatan rutin keluarga besar NU di wilayah Kabupaten Lampung Tengah semua elemen menjadi satu atas nama kemanusiaan, kebetulan di tahun ini bangsa kita, bahkan dunia mendapatkan ganjaran musibah global Covid-19,” tambahnya.

    Wakil Ketua PCNU Lampung Tengah, Kiai Aminan, memberikan respon positif dengan adanya geliat Lembaga NU dan Badan Otonom NU dalam aksi filantropi ini. ini adalah salah satu bukti kongkret NU hadir ditengah-tengah masyarakat, lebih-lebih dalam suasana duka pandemi Covid-19 ini.

    “Gerakan NU peduli Covid-19 di Kabupaten Lampung Tengah mulai dari penyemprotan disinfektan, pembagian masker, sosialisasi kesehatan, memperbanyak doa dari para ulama-ulama NU, pembagian sembako, dan lain-lain,” tutupnya. (Akhmad Syarief Kurniawan)

  • Solidaritas Satu Saudara, Milenial Pemuda Katholik Lampung sinergi dengan Gugus Tugas Ansor Bandar Lampung

    Bandar Lampung: Berawal dari keprihatinan terhadap dampak sosial ekonomi akibat pandemi covid, Maka sebagai sesama anak bangsa, millenial katolik Lampung sangat merasa perlu untuk terus melanjutkan keteladanan persaudaraan sejati antara gusdur dan Romo Mangun. Inilah saat dimana kita bisa terus menyambung silaturahmi, spirit persaudaraan sejati, dan memupuk nilai nilai kebangsaan menembus sekat primordialisme, Kamis (20/5/2020)

    Kordinator Milenial Katolik Lampung Andy Kurniawan, menjelaskan bahwa Milenial Katolik ini ada beberapa unsur dari OKP Katolik, yaitu : dari PMKRI ketua Andreas Gita, Pemuda Katolik ketua Laurentius wendi, Genus Dei ketua Petrus f. Leta.

    Sementara terpisah Kasatkorcab Banser B.Lampung Muhammad Pribadi sekaligus Ketua Gugus Tugas Covid-19 Ansor Bandar Lampung mengapresiasi Pihak Milenial Katholik yang sudah memberikan perhatian dan bersama-sama bergerak nyata di tengah wabah Covid-19 ini khususnya di Kota Bandar Lampung.

    Rencana nya Setelah penyerahan bantuan sembako dan masker bagi Gugus Tugas Ansor B.Lampung untuk Covid-19 , Milenial Katolik Lampung akan kembali ke sekretariat untuk melanjutkan kegiatan donor darah, yang merupakan rangkaian Bhakti sosial di masa pandemi ini, jelas Andi Kurniawan Koordinator Milenial Katolik Lampung”. (Asep K)

  • Bingkisan Semangat untuk Veteran di Bandar Lampung

    Bandar Lampung: Dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2020, ACT Lampung dan Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga ( PD PPM) Provinsi Lampung melakukan serah terima paket bahan Pokok di Kantor LVRI Lampung yang diterima oleh Sekretaris DPD LVRI Lampung NG Abdullah Yusuf kemudian mengunjungi kediaman Veteran Pejuang Almarhum Basriaman di RT 002 RW 03 Lingkungan I Kelurahan Pelita Kecamatan Enggal Bandar Lampung untuk memberikan bingkisan cinta berupa bahan pokok pada Rabu (20/05).

    Penyaluran bantuan bahan pokok tersebut merupakan bentuk apresiasi atas perjuangan para Veteran dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia (RI) dari tangan penjajah. Dengan perjuangan tersebut, Rakyat Indonesia dapat merasakan kemerdekaan hingga saat ini.
    Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga (PD PPM) Provinsi Lampung Rafika Trisha Ananda mengatakan para Veteran yang tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) sudah berjasa turut merebut dan mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia.

    Sebagai organisasi wadah berhimpun putra/putri cucu dan keturunan pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI)/Veteran, PPM Provinsi Lampung berusaha membersamai para Veteran ditengah Pandemi Covid 19. Hal ini karena banyak keluarga Veteran yang merasakan dampak perekonomian dari Pandemi Covid 19.

    Menurutnya, PD PPM terus berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti ACT Lampung,KNPI Provinsi Lampung dan RRI Lampung sebagai narasumber dialog hari kebangkitan nasional, Untuk bantuan dari ACT Lampung berupa 20 paket bahan pokok dan PD PPM bersama KNPI Lampung berupa pembagian masker kain. Rafika Trisha Ananda mengatakan,untuk Pengurus Pimpinan Daerah PPM Provinsi Lampung dan Resimen Yudha Putra kami juga telah menyiapkan paket bahan pokok sebagai bentuk perhatian dan kebersamaan.

    “Hari ini momentnya pas banget Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2020 dengan tema “Bangkit untuk Bersatu”, aksi ini juga menyampaikan pesan meski ditengah Pandemi corona tetap kita bersatu dan menjaga semangat untuk berjuang bertahan hidup, hari ini pertama kali kunjungi janda dari Pak Basriaman, selanjutnya akan kami didistribusikan kepada para Veteran penerima manfaat,” jelasnya.

    Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni mengatakan penyaluran bantuan untuk Veteran merupakan komitmen ACT Lampung yang bekerjasama dengan PD PPM Lampung untuk terus membersamai masyarakat Lampung ditengah Pandemi Corona termasuk pejuang Veteran. Dimana saat ini perekonomian anak-anak yang menanggungnya sedang tidak stabil akibat Pandemi Corona.

    Untuk itu bahan pokok yang dititipkan Bank Indonesia KPW Lampung kami salurkan kepada para Veteran. Harapanya bahan pokok tersebut dapat dimasak untuk menu buka dan sahur atau dimasak saat hari Raya Idul Fitri. Bantuan yang kami kirimkan dari para dermawan masih kurang dari jumlah veteran yg sudah terdata. Untuk itu kami berharap masyarakat Lampung dapat mengisi moment akhir ramadhan ini dengan lebih banyak memberi dan berbagi.

    “Kita harus selalu mengingat perjuangan para Veteran mengorbankan jiwa dan raganya demi kebahagiaan generasi penerusnya, untuk itu ACT Lampung dan Pimpinan Daerah PPM Provinsi Lampung menyalurkan bantuan bahan pokok di Hari Kebangkitan Nasional ini,” tutupnya. (Andira Putri Isnaini)

  • Awal Pekan Membersamai Warga Terdampak Corona

    Bandar Lampung: Merujuk data resmi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 hari ini (18/05) jumlah positif covid berjumlah 18.010 di Indonesia, sedangkan untuk Provinsi Lampung sebanyak 83 dengan penambahan sebanyak 16 pasien. Melihat hal ini dapat dipastikan dampak Pandemi Covid akan terus dirasakan oleh sebagian masyarakat Lampung baik pekerja formal dan informal.

    Sebagai Lembaga Kemanusiaan, ACT Lampung terus membersamai masyarakat Lampung dengan berbagai aksi kemanusiaan diataranya membagikan paket bahan pokok untuk anak jalanan, balita kurang pengasuhan, mualaf, pemulung, belanja bahan pokok menggunakan koin dirham dan belanja baju lebaran.

    Aksi dimulai membagikan paket bahan pokok untuk anak jalanan dan balita kurang pengasuhan di RT 23 Lingkungan 3 Kampung Sinar Laut Kelurahan Kota Karang Raya Kecamatan Bumi Waras Bandar Lampung. Sebanyak 25 anak jalanan dan balita kurang pengasuhan mendapatkan penyuluhan tentang pentingnya menggunakan masker dan cuci tangan pakai sabun. Setelah itu setiap anak mendapatkan satu paket bahan pokok untuk dimasak sebagai menu buka dan sahur.

    Penyaluran Bahan Pokok juga menyasar Mualaf di Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus. Bahan pokok dibagikan kepada mualaf yang tengah berjuang belajar ilmu agama dan bertahan hidup ditengah Pandemi Corona.

    Kemudian tim relawan mendampingi Baitul Mal Nusantara mengajak lansia Kampung Rawa Laut Kelurahan Panjang Selatan untuk berbelanja bahan pokok menggunakan koin dirham. Sedangkan 5 anak berbelanja baju lebaran. Aksi ini bertujuan untuk membahagiakan anak-anak pesisir Kota Bandar Lampung.

    Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni mengatakan pembagian bahan pokok dan baju lebaran untuk penerima manfaat bertujuan untuk tetap membersamai disaat pandemi Corona. Bahan pokok tersebut berasal dari Zakat Mal yang disalurkan muzzaki melalui Global Zakat – ACT Lampung.

    “ACT Lampung selalu memfasilitasi setiap orang baik yang mau membantu sesama, Satu Bantu Satu, mari selamatkan bangsa dengan menunaikan Zakat Fitrah dan Zakat Mal segera, ini merupakan moment yang baik di 10 hari terakhir Ramadhan, alangkah bahagia melihat senyum dan semangat hidup para penerima manfaat, ” tutupnya. (Andira Putri Isnaini)

  • Bingkisan Semangat untuk Veteran di Bandar Lampung

    Bandar Lampung: Dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2020, ACT Lampung dan Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga ( PD PPM) Provinsi Lampung melakukan serah terima paket bahan Pokok di Kantor LVRI Lampung yang diterima oleh Sekretaris DPD LVRI Lampung NG Abdullah Yusuf kemudian mengunjungi kediaman Veteran Pejuang Almarhum Basriaman di RT 002 RW 03 Lingkungan I Kelurahan Pelita Kecamatan Enggal Bandar Lampung untuk memberikan bingkisan cinta berupa bahan pokok pada Rabu (20/05).

    Penyaluran bantuan bahan pokok tersebut merupakan bentuk apresiasi atas perjuangan para Veteran dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia (RI) dari tangan penjajah. Dengan perjuangan tersebut, Rakyat Indonesia dapat merasakan kemerdekaan hingga saat ini.
    Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga (PD PPM) Provinsi Lampung Rafika Trisha Ananda mengatakan para Veteran yang tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) sudah berjasa turut merebut dan mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia.

    Sebagai organisasi wadah berhimpun putra/putri cucu dan keturunan pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI)/Veteran, PPM Provinsi Lampung berusaha membersamai para Veteran ditengah Pandemi Covid 19. Hal ini karena banyak keluarga Veteran yang merasakan dampak perekonomian dari Pandemi Covid 19.

    Menurutnya, PD PPM terus berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti ACT Lampung,KNPI Provinsi Lampung dan RRI Lampung sebagai narasumber dialog hari kebangkitan nasional, Untuk bantuan dari ACT Lampung berupa 20 paket bahan pokok dan PD PPM bersama KNPI Lampung berupa pembagian masker kain. Rafika Trisha Ananda mengatakan,untuk Pengurus Pimpinan Daerah PPM Provinsi Lampung dan Resimen Yudha Putra kami juga telah menyiapkan paket bahan pokok sebagai bentuk perhatian dan kebersamaan.

    “Hari ini momentnya pas banget Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2020 dengan tema “Bangkit untuk Bersatu”, aksi ini juga menyampaikan pesan meski ditengah Pandemi corona tetap kita bersatu dan menjaga semangat untuk berjuang bertahan hidup, hari ini pertama kali kunjungi janda dari Pak Basriaman, selanjutnya akan kami didistribusikan kepada para Veteran penerima manfaat,” jelasnya.

    Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni mengatakan penyaluran bantuan untuk Veteran merupakan komitmen ACT Lampung yang bekerjasama dengan PD PPM Lampung untuk terus membersamai masyarakat Lampung ditengah Pandemi Corona termasuk pejuang Veteran. Dimana saat ini perekonomian anak-anak yang menanggungnya sedang tidak stabil akibat Pandemi Corona.

    Untuk itu bahan pokok yang dititipkan Bank Indonesia KPW Lampung kami salurkan kepada para Veteran. Harapanya bahan pokok tersebut dapat dimasak untuk menu buka dan sahur atau dimasak saat hari Raya Idul Fitri. Bantuan yang kami kirimkan dari para dermawan masih kurang dari jumlah veteran yg sudah terdata. Untuk itu kami berharap masyarakat Lampung dapat mengisi moment akhir ramadhan ini dengan lebih banyak memberi dan berbagi.

    “Kita harus selalu mengingat perjuangan para Veteran mengorbankan jiwa dan raganya demi kebahagiaan generasi penerusnya, untuk itu ACT Lampung dan Pimpinan Daerah PPM Provinsi Lampung menyalurkan bantuan bahan pokok di Hari Kebangkitan Nasional ini,” tutupnya. (Andira Putri Isnaini)

  • Duet Psikolog Yogyakarta dan Lampung Adakan Workshop untuk Bantu Corona

    Bandar Lampung:Psikolog asal Yogyakarta dan Lampung akan menggelar event online melalui Google Meet pada Selasa (19/05) pukul 15.00 WIB. Rencananya event yang diselenggarakan berkaitan dengan membangun entrepreneurship yang sehat dikala Pandemi Corona.

    Event tersebut untuk mengedukasi masyarakat Lampung yang saat kondisi pandemi ini tidak mendapatkan kepastian penghasilan akibat dirumahkan maupun terkena pemutusan hubungan kerja.

    Inisiator Workshop Ine Laynazka, S.Psi yang sedang menamatkan Magister Psikologi Profesi UGM ini mencontohkan banyak karyawan perusahaan yang sedang dirumahkan atau bekerja tanpa gaji sehingga merasa kecemasan yang berlebih.

    Solusi yang paling mungkin adalah memulai bisnis namun masih merasa takut gagal apalagi kondisi perekonomian sedang tidak stabil. Sedangkan pengusaha yang sudah bertahun-tahun menahkodai usaha tertentu harus putar otak untuk mempertahankan bisnisnya.

    Oleh karena itu Workshop ini sangat penting untuk terus mempertahankan bisnis sehingga sustain dikala pandemi. Atau bahkan owner bisnis tersebut seharusnya memikirkan beberapa inisiatif yang berbeda dikala pandemi seperti ini.

    Ine menambahkan manfaatnya untuk peserta bisa dapat beradaptasi dengan segala perubahan dimasa pandemi dan menjadikan bisnis peserta menjadi lebih baik lagi tentunya dengan ilmu.

    Untuk mengikuti event ini cukup klik link bit.ly/daftarkulwapsikolog dengan mendonasikan rejekinya seikhlasnya. Kemudian peserta akan dimasukan kedalam group WhatsApp koordinasi. Donasi yang terkumpul akan disalurkan melalui ACT Lampung dan diimplementasikan dalam bentuk paket pangan dan sembako.

    “Nah, kita mau mengedukasi terkait bagaimana mental entrepreneurship agar tetap sehat secara pikiran maupun psikis dalan kondisi seperti ini. Agar beberapa inisiatif dalam diri kita maupun kekuatan yang ada dalam diri kita itu muncul bahkan bisa sangat produktif. Oleh karena itu kita mau memberikan knowledge terkait bisnisnya dan membangun mental yang sehat untuk bisnisnya sendiri. Tentunya langsung dengan narasumber terpercaya Ari Garda Nandajaya M.Psi, Psikolog klinis yang akan membahas terkait membangun mental yang sehat dikala pandemi, Himawan Susanto M.Psi, Psikolog dan founder AUVA Consulting yang akan memberikan materi terkait dengan strategi memilih, membangun bisnis yang sustain dikala pandemi,” jelasnya. (Andira Putri Isnaini)