Santri IPNU/IPPNU PKPT UIN Ikut Meramaikan Jalan Sehat Sarungan
Bandar Lampung: Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) UIN Raden Intan, ikut meramaikan rangkaian acara Jalan Sehat Sarungan yang di gelar oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung.
Jalan Sehat Sarungan digelar dalam rangka memperingati hari santri nasional 2018, pada minggu (21/10) di lapangan Korpri kompleks kantor Gubernur Lampung.
Antusias semangat IPNU/IPPNU berkobar menjiwai sebagai santri, karena pada dasarnya IPNU/IPPNU adalah santri seperti yang diutaran oleh ketua PKPT IPPNU Sela Selviana bahwa IPNU/IPPNU adalah santri.
“IPNU/IPPNU adalah santri karena mengingat pesan mbah KH. Hasyim Asy’ari (pendiri Nahdlatul Ulama) bahwa siapa yang mau mengurusi NU saya anggap ia santriku dan siapa yang jadi santriku, saya doakan husnul khotimah beserta anak-cucunya,” ujar Sela.
Sebagai ketua PKPT IPNU Amir Mahmud juga menambahkan pendapat IPNU/IPPNU adalah santri dalam pondok pesantren Nahdlatul Ulama. Oleh karena itu, sudah sepatutnya IPNU/IPPNU ikut memeriahkan rangkaian hari santri nasional.
“Karena IPNU/IPPNU itu belajar mengurusi NU maka kita juga sudah termasuk Santri, Santrinya Mbah Hasyim Asy’ari dalam Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama,” ungkapnya.
“IPNU/IPPNU ikut serta dalam meramaikan hari santri karena IPNU/IPPNU itu santrinya Mbah Hasyim Asy’ari, jadi harus ikut serta dalam memeriahkan hari santri”, tambah Amir. (Hanivah/Abdul Qodir Zaelani)