Makkah: Dalam hitungan beberapa hari kedepan seluruh Jamaah Haji 2017 yang saat ini melaksanakan Ibadah Rukun Islam yang kelima ini akan berkumpul di Arafah untuk melaksanakan puncak Ibadah yaitu wukuf.
Untuk memastikan kesiapan akomodasi dan segala sesuatu untuk mendukung kelancaran ibadah tersebut, Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) Lampung melakukan survey lokasi, Sabtu (26/8/2017).
“Kita melakukan pengecekan dimana lokasi tenda yang akan dijadikan tempat untuk wukuf, memastikan segala kebutuhan jamaah dapat diakses,” kata salah satu TPIHI Lampung KH. Khairuddin Tahmid melalui keterangan tertulisnya kepada MUI Lampung Online.
Menurut Ketua Umum MUI Provinsi Lampung ini, setiap kloter Jamaah Haji sudah ditentukan tendanya masing-masing baik saat wukuf di Arafah maupun mabid di Mina.
Ia menambahkan untuk kondisi cuaca di Kota Makkah saat ini terkadang sulit untuk diprediksi. Terkadang suhu cuaca panas sampai dengan 45 derajat celcius dan terkadang bisa turun hujan lebat membuat cuaca sejuk. Sebagaimana terjadi saat Tim sedang melakukan survey lokasi yang tiba-tiba terjadi hujan lebat.
“Ini kali kedua turun hujan selama saya berada di Kota Makkah. Mudah-mudahan ini pertanda baik menghadapi wukuf esok,” harapnya.
Hujan ini lanjutnya disambut rasa syukur oleh Jamaah Haji dan seluruh warga Kota Makkah. Rasa syukur karena rahmat Allah turun berupa hujan sehingga cuaca yang sebelumnya panas menyengat berganti dengan kesejukan. (Muhammad Faizin)
